Portal Kudus - Simak inilah pembahasan tentang menurut Anda apakah masih masyarakat di Indonesia yang belum dapat dikatakan sebagai masyarakat modern.
Menjawab rasa penasaran yang ada dibenak pikiran, inilah jawaban dari pertanyaan yang sedang dicari ulasan dan pembahasannya.
Simak dan perhatikan dengan baik, pembahasan lengkap pertanyaan yang dimaksudkan di atas.
Inilah referensi jawaban soal dari pertanyaan yang bisa dijadikan pilihan untuk menjawab soal yang ada.
Simak dan perhatikan dengan baik, pembahasan lengkap pertanyaan yang dimaksudkan di atas.
Untuk mengetahui jawaban soal dari pertanyaan menurut Anda apakah masih masyarakat di Indonesia yang belum dapat dikatakan sebagai masyarakat modern. silahkan simak penjelasannya di bawah ini.
Bagi kalian yang sedang mencari referensi jawaban soal dari pertanyaan menurut Anda apakah masih masyarakat di Indonesia yang belum dapat dikatakan sebagai masyarakat modern, silahkan simak artikel ini sampai selesai.
Artikel ini berisi jawaban soal dari pertanyaan menurut Anda apakah masih masyarakat di Indonesia yang belum dapat dikatakan sebagai masyarakat modern.
Untuk mengetahui jawaban soal dari pertanyaan menurut Anda apakah masih masyarakat di Indonesia yang belum dapat dikatakan sebagai masyarakat modern, silahkan simak penjelasannya di bawah ini.
Soal Lengkap:
Modernisasi mengandung unsur:
1) perubahan yang bergerak maju secara linier,
2) adanya pengaruh perkembangan ilmu pengetahuan,
3) didukung dengan adanya perkembangan teknologi di berbagai kehidupan manusia, serta
4) mempengaruhi pola pikir dan perilaku manusia yang berusaha mengejar kehidupan yang lebih maju dan modern.
Mengacu pada unsur-unsur modernisasi tersebut, menurut Anda apakah masih masyarakat di Indonesia yang belum dapat dikatakan sebagai masyarakat modern?
Jelaskan pendapat dan berikan argumen yang lengkap.
Sertakan sumber referensi dari jawaban
Jawaban:
Menurut pendapat saya, masih ada sebagian masyarakat di Indonesia yang belum dapat dikatakan sebagai masyarakat modern.
Hal ini dapat dijelaskan dengan beberapa argumen sebagai berikut:
- Keterbatasan Akses Teknologi:
Masih ada sebagian masyarakat di Indonesia yang tidak memiliki akses yang memadai terhadap teknologi.
Terutama di daerah pedesaan atau daerah terpencil, infrastruktur teknologi seperti akses internet yang cepat dan stabil masih terbatas.
Keterbatasan ini menghambat masyarakat untuk mengikuti perkembangan teknologi dan memanfaatkannya dalam kehidupan sehari-hari.
- Keterbatasan Pendidikan:
Tingkat pendidikan yang rendah juga menjadi faktor yang mempengaruhi sejauh mana masyarakat dapat menjadi modern.
Masih ada sebagian masyarakat yang tidak memiliki akses pendidikan yang memadai, terutama di daerah-daerah terpencil.
Kurangnya pendidikan menyebabkan keterbatasan pengetahuan dan pemahaman terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
- Pola Pikir dan Budaya:
Beberapa masyarakat di Indonesia masih memegang teguh nilai-nilai tradisional dan memiliki pola pikir yang konservatif.
Hal ini dapat menghambat adopsi terhadap perubahan dan inovasi yang dibawa oleh modernisasi.
Masyarakat yang masih mempertahankan pola pikir dan budaya tradisional mungkin sulit untuk beradaptasi dengan perubahan yang dibawa oleh masyarakat modern.
- Kesenjangan Sosial dan Ekonomi:
Kesenjangan sosial dan ekonomi yang masih ada di Indonesia juga menjadi faktor yang mempengaruhi sejauh mana masyarakat dapat menjadi modern.
Masih ada sebagian masyarakat yang hidup dalam kondisi kemiskinan dan tidak memiliki akses yang memadai terhadap fasilitas dan layanan publik.
Kesenjangan ini menghambat kemampuan masyarakat untuk mengikuti perkembangan dan memanfaatkan teknologi.
Dalam kesimpulannya, masih ada sebagian masyarakat di Indonesia yang belum dapat dikatakan sebagai masyarakat modern.
Keterbatasan akses teknologi, pendidikan yang rendah, pola pikir dan budaya yang konservatif, serta kesenjangan sosial dan ekonomi menjadi faktor-faktor yang mempengaruhi hal ini.
Untuk menjadi masyarakat modern, diperlukan upaya yang lebih besar dalam meningkatkan akses teknologi, pendidikan, serta mengurangi kesenjangan sosial dan ekonomi.
Sumber referensi:
Smith, P. (2018). Modernization Theory. In International Encyclopedia of Geography: People, the Earth, Environment and Technology (pp. 1-6). Wiley.
Soekanto, S. (2010). Sosiologi Suatu Pengantar. PT RajaGrafindo Persada.
Demikian informasi tentang Menurut Anda apakah masih masyarakat di Indonesia yang belum dapat dikatakan sebagai masyarakat modern.***