Kumpulan Perayaan Unik Maulid Nabi Muhamamad di Pulau Jawa, Sebelum Pandemi

- 28 Oktober 2020, 17:30 WIB
Ornamen Panjang Mulud Masyarakat Kota Serang yang digelar pada Hari Maulid Nabi Muhammad.
Ornamen Panjang Mulud Masyarakat Kota Serang yang digelar pada Hari Maulid Nabi Muhammad. /Serang News

 Puncak peringatan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW diperingati dengan penyelenggaraan upacara Grebeg Maulud.

Puncak dari upacara ini adalah iringan gunungan yang dibawa ke Masdjid Agung.

Setelah di masjid diselenggarakan doa dan upacara persembahan ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, sebagian gunungan dibagi-bagikan pada masyarakat umum dengan jalan diperebutkan.


Grebeg Maulud, Kota Yogyakarta

Selain untuk memperingati hari raya Maulud Nabi Muhammad SAW, tradisi yang digelar setiap tahun tersebut juga menjadi simbol pemberian sedekah dari Raja Keraton Yogyakarta kepada rakyatnya.

Grebeg Maulud adalah upacara puncak dari perayaan sekaten untuk memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW dengan ditandai dengan keluarnya beberapa gunungan.

 Berbeda dengan grebeg Maulud di Solo sedangkan di Yogyakarta mengirap 7 gunungan.

Tujuh Gunungan yang dikeluarkan yakni, Gunungan terdiri dari Gunungan Putri, Kakung, Darat, Gepak, Pawuhan dan Gunungan Bromo.

Baca Juga: Ucapan Maulid Nabi Bahasa Inggris Dilengkapi Kartu, Gambar Saat Peringatan Maulid Nabi 2020

Bagian-bagian dari gunungan ini umumnya dianggap akan memperkuat tekad dan memiliki daya tuah, terutama bagi kaum petani.

Halaman:

Editor: Azkaa Najmuts Tsaqib


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x