Portal Kudus - Bupati Blora Arief Rohman menghadiri acara 'Halal bi Halal' di Korwil PGRI Jepon pada Rabu, 17 April 2024.
Dalam acara tersebut, Arief Rohman memberi beberapa pesan salah satunya adalah cara mengatasi Anak Tidak Sekolah (ATS) di Kabupaten Blora.
Untuk memberikan layanan pendidikan terbaik ke pada masyarakat, para guru di Kabupaten Blora diminta ikut mengatasi anak tidak sekolah (ATS) di wilayah kerjanya masing-masing.
Baca Juga: 5 Top Wisata di Kabupaten Rembang selama Libur Lebaran, Pantai Karang Jahe Peringkat Pertama
“Saya pesan, jangan sampai ada anak-anak di sekitar kita yang tidak sekolah. Pastikan bahwa anak usia sekolah harus bersekolah,” tegas
Karenanya, Arief meminta ke pada Dinas Pendidikan untuk memastikan anak usia sekolah di sekitarnya tidak ada yang putus sekolah.
Lalu ke pada para guru, dirinya meminta agar mendata di wilayahnya jika ada anak yang tidak mampu sekolah, dan mengajak mereka agar mau sekolah.
“Saya harap Bapak/Ibu guru semua bisa juga melihat sekitarnya (kampung tempat tinggal). Jika ada anak yang tidak sekolah atau putus sekolah untuk dilaporkan, dan dibujuk untuk sekolah kembali,” imbuhnya.
Jika alasannya biaya, hal itu nantinya bisa dikoordinasikan dengan dinas, agar anak-anak yang usianya masih sekolah bisa mendapatkan haknya untuk tetap belajar.
Baca Juga: 5 Top Wisata di Kabupaten Rembang selama Libur Lebaran, Pantai Karang Jahe Peringkat Pertama