Kasus DBD Naik Pesat, Bupati Jepara Imbau Dinkes Jepara Bergerak Lakukan Pencegahan

- 24 Februari 2024, 16:10 WIB
Pj Bupati Jepara H. Edy Supriyanta
Pj Bupati Jepara H. Edy Supriyanta /Instagram @pemkabjepara

Portal Kudus - Diketahui kasus Demam Berdarah Sengue (DBD) di Kabupaten Jepara sedang meningkat. Di RSUD R.A Kartini Jepara kini diketahui telah mencapai 100 kasus dan ruangan perawatan anak telah penuh.

Pj Bupati Jepara H. Edy Supriyanta mengimbau masyarakat untuk melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) secara masif untuk mengatasi peningkatkan kasus penyakit DBD.

Hal itu disampaikan saat kunjungannya ke RSUD R.A Kartini Jepara pada Jumat, 23 Februari 2024. Menurutnya, Dinas Kesehatan (Dinkes) perlu melakukan langkah-langkah pencegahan agar kasus DBD tidak semakin naik.

Baca Juga: Berkomitmen Turunkan Stunting, Pemkab Kudus Beri Target Zero Stunting

H. Edy Supriyanta menambahkan, Pemkab Jepara akan melakukan rapat bersama Dinkes untuk melakukan pemberantasan sarang nyamuk, diantaranya nanti akan dilakukan fogging dan juga ada edaran kepada sekolah untuk mensosialisasikan pemberantasan sarang nyamuk.

"Pemkab Jepara akan turun langsung kelapangan untuk melakukan fogging guna memberantas sarang nyamuk," tambahnya.

Menurutnya, peningkatan kasus DBD ini bisa disebabkan beberapa faktor. Salah satunya, ada sebagian masyarakat yang belum sadar akan pentingnya PSN.

Baca Juga: Kaget Ada Kendaraan Menyalip, Sebuah Truk Pengangkut Balok Kayu Tabrak Pohon Besar di Jalan Kudus-Pati

“Kesadaran masyarakatnya untuk PSN masih rendah. Untuk itu saya mengajak masyarakat Jepara melakukan pemberantasan sarang nyamuk," tegasnya.

Sementara itu, Direktur RSUD R.A Kartini dr. Tri Iriantiwi mengatakan, saat ini RSUD R.A Kartini sudah melakukan penambahan 2 bangsal perawatan dan hari ini dilakukan penambahan 1 bangsal lagi, supaya pasien yang berada di UGD dapat didistribusikan diruangan.

Halaman:

Editor: Kartika Kudus

Sumber: Instagram


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x