Portal Kudus - Telah terjadi kecelakaan tabrak lari antara sepeda motor dengan sebuah kendaraan yang belum diketahui jelasnya.
Kecelakaan terjadi di Jalan Pantura Puworejo, Kaliori pada Selasa 7 Juni 2022 siang hari.
Korbannya adalah seorang ibu dan anak yang mengendarai sepeda nomor dengan nopol K 5806 ZD.
Dilansir PortalKudus.com dari berita Suara Merdeka Muria berjudul Terungkap, Korban Tabrak Lari di Pantura Kaliori Jatuh gegara Terperosok Lubang Jalan
Satlantas Polres Rembang mengungkap fakta baru terkait kecelakaan tabrak lari tersebut.
Baca Juga: Efek Media Sosial, Dandim 0718 Pati Peringati Bahaya Hasutan Tentang Pancasila
Hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) polisi, didapati fakta bahwa sepeda motor yang ditumpangi korban jatuh lantaran terperosok ke dalam lubang jalan di Pantura.
Lantaran jatuh karena terperosok ke dalam lubang jalan itu, akhirnya sepeda motor korban disambar kendaraan lainnya yang melintas di sana.
Sepeda motor tersebut ditumpangi oleh ibu dan anak, yaitu Kartini (41) dan Evi Pristiawati (19), warga Rt 1 Rw 4 Tanjungsari Kecamatan/Kabupaten Rembang.
Keduanya merupakan ibu dan anak yang berencana pergi ke Pati.
Baca Juga: Ditemukan Meninggal di Kamar Kafe Pantai Mororejo, Kaki Mayat Perempuan Sudah Membiru
Kartini sebagai pengemudi (berita sebelumnya disebut pembonceng) dan Evi sebagai pembonceng (berita sebelumnya sebagai pengemudi).
Atas tabrak lari tersebut, Evi tewas di lokasi kejadian lantaran luka parah di bagian kepala.
Sedangkan Sang Ibu, Kartini selamat.
Kanit Laka Satlantas Polres Rembang Ipda Yeni Dwi Sukmawati menyatakan, saat kejadian korban mengendarai Yamah Mio Nopol K 5806 ZD.
Baca Juga: Trend Angka Perceraian di Kabupaten Rembang Meningkat, Panitera PA Rembang Bagikan Data
Saat ini, polisi masih belum mengantongi identitas kendaraan yang menabrak korban.
Upaya pencarian dilakukan polisi salah satunya adalah dengan menghimpun keterangan perihal ciri-ciri kendaraan yang menabrak korban.
“Semula Yamaha Mio berjalan dari timur ke barat. Saat bersamaan berjalan searah dengannya kendaraan yang tidak diketahui identitasnya. Saat sampai lokasi, terdapat lubang jalan. Pengemudi Mio berusaha menghindarinya dan terperosok sehingga terjatuh ke sisi kanan. Kemudian tertabrak kendaraan yang tidak diketahui identitasnya itu,” jelas Yeni.
Menurut Yeni, seusai menabrak kendaraan tersebut terus melaju ke arah barat (Semarang).
“Kendaraan yang menabrak belum diketahui. Mohon bantuanya juga ya, mungkin saat di lapangan mendengar saksi melihat ciri-ciri kendaraan penabrak korban. Bagus lagi tahu Nopolnya,” tandasnya.***