Dilaporkan Menghilang, Nelayan Asal Ngantru ditemukan Meninggal di Pantai Wisata Kertomulyo

- 19 Mei 2022, 10:07 WIB
Proses evakuasi nelayan Daryanto
Proses evakuasi nelayan Daryanto /suaramerdeka-muria.com/Beni Dewa

Portal Kudus - Seorang nelayan asal Dukuh Ngantru, Desa Mustokoharjo, Kecamatan Kota bernama Daryanto menghilang saat melaut.

Daryanto dilaporkan meninggal saat melaut di perairan Sambilawang pada Senin, 16 Mei 2022. Setalah proses pencarian, Daryanto dinyatakan meninggal.

Dari informasi yang dihimpun, hilangnya nelayan itu diketahui Ali Kaspuri dan Sudadi yang merupakan nelayan asal Desa Tluwuk, Kecamatan Wedarijaksa.

Dilansir PortalKudus.com dari berita Suara Merdeka Muria berjudul Hilang saat Melaut, Daryanto Ditemukan Tak Bernyawa

Saat Senin (16 Mei 2022) sekitar pukul 5.00 WIB, mereka memang tengah melaut untuk mencari bukur dengan menggunakan perahu cukrik di sekitar perairan Desa Sambilawang, Kecamatan Trangkil.

Baca Juga: Waspada, Pemuda Asal Kecamatan Sulang Rembang Jadi Korban 'Klitih'

Saat itu, mereka melihat perahu nelayan dengan warna kuning dan biru berada di pinggir pantai dengan kondisi lego jangkar dan sebagian jaring sudah turun di perairan.

Mereka masih melihat hingga sekitar pukul 11.00 WIB saat dua saksi itu pulang melaut.

Keesokannya, atau Selasa (17 MEi 2022) pagi, dua orang saksi itu kembali melaut.

Saat itu mereka juga kembali melihat perahu yang tak berpenghuni tersebut.

Hanya saja, kali ini posisi perahu itu dalam kondisi terbalik.

Baca Juga: Hewan Ternak di Pasar Pamotan Rembang Terdeteksi Penyakit Mulut dan Kuku

Hal itulah yang membuat kedua saksi menjadi curiga hingga akhirnya menghubungi pihak Syahbandar.

Beberapa nelayan tradisional kemudian berupaya membalik perahu itu dan menarik jaring.

Hanya saja saat itu tidak juga ditemukan pemilik perahu atau korban kejadian tersebut.

“Perahu kemudian ditarik menuju muara sungai yang berada di Desa Tluwuk, Kecamatan Wedarijaksa. Kami pun bergerak dengan menginformasikan kepada para kelompok nelayan,” terangnya.

Hingga akhirnya diketahui bahwa pemilik perahu tersebut bernama Daryanto,warga Dukuh Ngantru, Desa Mustokoharjo, Kecamatan Kota.

Pria tersebut diketahui pada Minggu (15 Mei 2022) sekitar pukul 10.00 lalu pergi melaut sendirian dan belum juga kembali.

Baca Juga: Waspada Penyakit Mulut dan Kuku, Forkopimda Rembang Sidak di Pasar Hewan Pamotan

“Dari sana kami bergerak untuk melakukan pencarian. Kami melakukan penyisiran di sekitar pantai dengan menggunakan perahu nelayan dan jalan kaki di wilayah perairan utara Juwana dari pantai Desa Tluwuk ke arah Utara,” ujarnya.

Hingga akhirnya tak sampai sehari pada Rabu, (18 Mei 2022) kemarin korban berhasil ditemukan.

Sekitar pukul 6.30 WIB korban berhasil diketemukan di hutan mangrove tepatnya di pantai wisata Kertomulyo di Desa Kertomulyo, Kecamatan Trangkil.

“Korban diketemukan kurang lebih 100meter dari bibir pantai,” tandasnya.

Kini, setelah keluarga menolak untuk dilakukan autopsi, jenazah korban kemudian diserahkan untuk dikebumikan.***

Editor: Candra Kartiko Sari

Sumber: Suara Merdeka Muria


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x