Sejalan dengan Siti, Kepala Pusat Studi Gender dan Anak Unisnu Jepara Santi Andriyani dalam materinya juga mendorong partisipasi politik perempuan dan meningkatkan keterlibatan perempuan sebagai penyelenggara Pemilu.
Ia beranggapan karena akses keadilan, akses yang setara, peluang kesetaraan untuk mempengaruhi proses politik perspektif perempuan.
Dosen sekaligus anggota Yayasan Perempuan Mandiri Jepara (YPMJ) itu memotivasi perempuan agar terlibat dalam mewujudkan Pemilu yang berintegritas dan bermartabat.
Hal ini dapat didukung dengan perempuan musti melek politik, tingkatkan potensi diri, dan memiliki perspektif keadilan dan kesetaraan gender. "Kesetaraan perempuan perlu didukung dengan kualitas diri," ungkap Santi.***