Ketua RMI PC NU Demak: Rumor Pelecehan Seksual Tersebut Bohong

- 17 Januari 2022, 10:00 WIB
Ilustrasi pelecehan seksual (ist).
Ilustrasi pelecehan seksual (ist). /

Langkah demikian untuk memperoleh informasi terkait kabar yang beredar.

Baca Juga: Kembangkan Wisata, Desa Kumbo Diubah Para Pemuda Jadi Destinasi Wisata

"Kami sudah menemui pengasuh ponpes tersebut dan juga mengkonfirmasikan hal tersebut ke pihak kepolisian, ternyata tidak benar terkait pemberitaan dugaan plecehan seksual terjadi di salah satu ponpes di Kabupaten Demak.

"Kabar adanya pelecehan seksual merupakan kabar bohong yang tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. Tentu kami tidak akan membiarkan hal seperti ini," tandasnya.

Ketua PCNU Kabupaten Demak KH Muhammad Aminnuddin Mas'udi menyayangkan informasi di media sosial dan beberapa media online yang memuat sepihak tanpa konfirmasi atau klarifikasi ke pihak yang diberitakan.

Baca Juga: Waspada, Penipuan Atas Nama Bupati Pati Haryanto Marak Kembali

Menurutnya, tabayyun merupakan langkah penting untuk meluruskan suatu permasalahan sehingga tidak simpang siur.

Begitu pun dengan pemberitaan viral tentang dugaan pelecehan pada santri yang semestinya perlu konfirmasi.

"Kalau terkait hukum tentu kami tidak akan mengintervensi. Proses hukum tetap berjalan on the track. Akan tetapi jangan sampai hukum digunakan untuk mengobok-obok pesantren," tuturnya.

Ainuddin menegaskan, jika ada yang mengobok-obok pesantren maka NU tidak akan tinggal diam, karena menyangkut institusi yang harus diselamatkan.

Halaman:

Editor: Candra Kartiko Sari

Sumber: Suara Merdeka


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x