Sementara itu, Ketua PC Fatayat NU Kabupaten Pati Asmonah mengatakan pihaknya perlu menggerakkan program ini karena masih terjadi ketimpangan data-data yang di daerah dan di pusat. Program ini, imbuhnya, lebih fokus dalam hal, mengawasi, mendampingi (advokasi), sekaligus menyosialisasikan Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).
"Kita yang memiliki basis anggota hingga ke desa-desa dan ranting, akan membantu agar program pemerintah bisa tercapai dan memenuhi sasaran dengan baik. Melalui program ini diharapkan akan ada peningkatan pelayanan kesehatan JKN-KIS bagi keluarga miskin, melalui pendampingan yang dilakukan kader Fatayat", pungkasnya.***