Network
‘’Kami berharap untuk atlet Blora minimal bisa mempertahankan prestasi seperti yang pernah diraih di PON 2016 Jawa Barat,’’ ujar Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Blora Hery Sutiyono, Jumat 10 September 2021.
Menurut rencana, 10 atlet Blora yang berlaga di PON Papua akan pamitan kepada Bupati Blora H Arief Rohman pada Senin 13 September 2021 di kantor Pemkab Blora.
Adapun 10 atlet Blora yang berlaga di PON 2021 di Papua adalah Krisna Wahyu Permana (Atletik-Tolak Peluru), Bektiningsih Prima Dian Fitri (Atletik), Adith Rico (Atletik), Adith Rici (Atletik), Ardian Yulianto (Atletik), Agustina Sari (Panjat Tebing), Berthdigna Devi (Panjat Tebing), M Yasin (Angkat Besi), Siti Nafisatul Hariroh (Angkat Besi) dan Irma Arunisa Iryanti (Dayung).
Selain ke-10 atlet tersebut, Blora juga menyertakan atlet bela diri Jusitsu, Sunoto, untuk berlaga di PON Papua. Hanya saja cabang Jusitsu tidak dipertandingkan resmi melainkan partai ekshibisi.
‘’Kalau dengan yang ekshibisi dihitung juga, berarti Blora di PON tahun ini menyertakan 11 orang atlet,’’ kata Hery Sutiyono.
Baca Juga: Ponsel Entry Level Terbaik dan Murah, Ini Dia Harga Samsung A02s
Dikatakannya, semua atlet Blora berpeluang meraih medali di PON kali ini meski persaingan untuk meraih prestasi itu cukup berat. Hery Sutiyono mengungkapkan, beberapa atlet Blora menjalani persiapan berlaga di PON dengan latihan rutin di pemusatan latihan daerah (Pelatda) Jateng.
Ada juga yang berlatih selama menjalani pemusatan latihan nasional (Pelatnas).
‘’Seperti M Yasin dari angkat besi, dia ini atlet pelatnas. Demikian juga dengan Adith Rici dan Adith Rico, keduanya juga atlet pelatnas,’’ ungkap Hery Sutiyono.
Baca Juga: Sidang Kasus Pembunuhan Dalang Keluarga Anom Subekti Tertunda Dua Kali
