Network
Portal Kudus-PPKM yang mengharuskan pembelajaran melalui online mendapat keluhan dari berbagai pihak.
Tidak sedikit orang tua siswa mendapati anaknya kecanduan game online setelah aktivitas sekolah daring.
Baca Juga: Universitas Muhammadiyah Yogyakarta dan Polda DIY Menyelenggarakan Vaksinasi Untuk Mahasiswa
Keluhan orang tua mendapati kondisi tersebut bukan hanya dari masyarakat kebanyakan, Bupati Demak Hj Eisti'anah juga menyampaikan hal serupa.
Sebab setelah mengenal game online, anak-anak lebih memilih bermain game ketimbang belajar online atau daring.
Baca Juga: BPJAMSOSTEK Cabang Ungaran Menggelar Kembali Program Promotif dan Preventif Kepada Pekerja
"Sebagai seorang ibu saya juga merasa kawatir dengan kecenderungan bermain game online ini. Dan kondisi seperti itu tidak hanya terjadi di Kabupaten Demak tetapi juga di Kabupaten lain," ungkap Bupati Demak, Eisti’anah, seusai mengisi talkshow di Radio Suara Kota Wali (RSKW) 104.8 FM, Senin 9 Agustus 2021.
Bupati menyampaikan, saat ini Pemkab Demak sedang berupaya agar pembelajaran tatap muka (PTM) dapat segera dilakukan sehingga kecanduan game online bisa ditekan. Salah satu upayanya adalah dengan percepatan pemberian vaksinasi anak usia 12 sampai 17 tahun.
Baca Juga: Sepanjang Pandemi Covid-19, Angka Penyalahgunaan Narkoba di Kabupaten Sleman Berkurang Drastis
