Network
Portal Kudus-Wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati, ST, MM, menyerahkan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Blora Tahun Anggaran 2020 di Ruang Sidang Paripurna DPRD Kabupaten Blora pada Selasa 8 Juni 2021.
Sebelum melakukan penyerahan Buku Ranperda, Tri Yuli membacakan sambutan Bupati Blora H. Arief Rohman, S.IP,M.Si terlebih dahulu dihadapan para anggota dewan.
“Pada hari ini secara resmi kami menyerahkan Rancangan Peraturan Daerah tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2020 kepada DPRD Kabupaten Blora untuk dapat dilakukan pembahasan oleh DPRD Kabupaten Blora dan selanjutnya dilakukan persetujuan bersama” kata Tri Yuli dikutip PortalKudus dari Instagram Dinkominfo Blora.
Baca Juga: Login eform.bri.co.id/bpum atau Banpresbpum.id Cara Cek Penerima BLT UMKM Rp 1,2 Juta atau Banpres BPUM 2021
Tri Yuli merinci, pada Tahun Anggaran 2020, Pemerintah Kabupaten Blora telah berhasil merealisasikan Pendapatan Daerah sebesar Rp2.127.946.961.535, atau sebesar 99,77%.
Sementara itu, untuk Belanja Daerah terealisasi sebesar Rp2.109.122.887.754,00 atau sebesar 94,75%. Sedangkan untuk Surplus sebesar Rp18.824.073.781,00. Dan Silpa Tahun Anggaran 2020 sebesar Rp112.205.265.15,00.
“Pada Laporan Keuangan Tahun 2020 terdapat Belanja Tidak Terduga yang terealisasi sebesar Rp53.941.665.170,00” Jelas Tri Yuli.
Baca Juga: Pemkab Kudus Dukung BPS Lakukan Pendataan Potensi Desa (PODES)
Menurutnya, Belanja Tidak Terduga yang terealisasi digunakan dalam rangka penanganan pandemi Covid-19.
“Belanja Tidak Terduga ini digunakan dalam rangka penanganan pandemi Covid-19 dan upaya penghentian penyebaran Covid-19 di Kabupaten Blora” lanjutnya. ***
