Aliansi Mahasiswa Pati Deklarasi Tolak Paham Intoleran dan Radikalisme

5 Desember 2020, 18:19 WIB
aliansi mahasiswa pati tolak radikalisme /portalkudus.com

Portal Kudus - Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Pati (Amati) menyuarakan aspirasinya terhadap paham-paham intoleran yang dapat memicu memecah kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia.

Kegiatan deklarasi ini berlangsung di Warkop Perko, Sabtu 5 Desember 2020 pagi tadi. 

Ketua Amati, M. Saifudin mengatakan paham intoleransi yang tumbuh di tengah kehidupan berbangsa dan bernegara ini sangat beresiko terhadap cita-cita dari Founding Father.

Baca Juga: BLT Banpres UMKM Rp 2,4 Juta Cair Desember, Siapkan Dokumen Ini Untuk Pencairan

Sebab, jika dibiarkan akan tumbuh subur di tanah air Indonesia. Dan hal ini yang dikhawatirkan semacam indoktrinasi.

"Kami Aliansi Mahasiswa Pati menolak terhadap paham radikal dan intoleran. Karena jika ini dibiarkan akan memicu munculnya perpecahan, memecah persatuan Bhineka Tunggal Ika yang kita rawat," katanya kepada tim portalkudus.

Dalam materi deklarasi yang disampaikan Amati tersebut, juga disinggung gerakan dakwah yang diambil oleh Habib Riziq Sihab (HRS).

Baca Juga: NIK KTP Tidak Terdaftar Di Link eform.bri.co.id/bpum, Apakah Tidak Lolos BLT UMKM?

Mereka menilai dalam dakwah yang digunakannya mengandung unsur provokasi.

Deklarasi Amati ini menyuarakan beberapa point yang disampaikan. Ada lima point yang digaungkan agar menjadi perhatian serius pemerintah serta pihak yang berwenang terhadap bahaya paham radikal serta intoleran yang akhir-akhir ini muncul dipermukaan menunjukkan wajahnya.

Adapun pernyataan sikap dan deklarasi Aliansi Mahasiswa Pati, diantaranya pertama bahwa Aliansi Mahasiswa Pati mengecam keras segala bentuk paham intoleran yang dapat memecah belah kesatuan dan persatuan Bhineka Tunggal Ika.

Kedua, Aliansi Mahasiswa Pati menolak provokasi yang menebar kebencian dengan mengatasnamakan dakwah oleh HRS.

Baca Juga: Milad Muhammadiyah, Meneguhkan Gerakan Keagamaan Hadapi Pandemi dan Masalah Negeri

Ketiga, Aliansi Mahasiswa Pati mendorong pemerintah menindak tegas siapapun yang melakukan pelanggaran atau mendukung terjadinya pelanggaran protokol kesehatan sesuai peraturan yang berlaku "khususnya pada momentum kepulangan HRS".

Selanjutnya, mengajak seluruh komponen masyarakat untuk saling mengingatkan pentingnya protokol kesehatan dalam situasi dan kondisi di tengah-tengah pandemi.

Dan terakhir, Aliansi Mahasiswa Pati siap mendukung TNI-POLRI bersama-sama dalam menjaga keutuhan NKRI.***

Editor: Azkaa Najmuts Tsaqib

Tags

Terkini

Terpopuler