Portal Kudus - Pernah keluar dari kamar mandi lalu meneteskan keringat? Ini tentunya sangat menjengkelkan. Tetapi ternyata ada beberapa alasan mengapa fenomena ini terjadi.
Shilpi Khetarpal, MD, seorang dokter kulit di Klinik Cleveland mengatakan bahwa, "Air panas yang tersisa di kulit dan rambut terus menghangatkan tubuh setelah mandi," katanya.
Ia menjelaskan bahwa uap dari air panas, dikombinasikan dengan suhu yang lebih hangat akan meningkatkan kelembaban dan suhu kamar mandi. Sehingga akan meningkatkan suhu tubuh dan membuat seseorang berkeringat.
Selain itu perlu diingat juga tindakan mengeringkan kulit Anda dengan handuk mungkin berkontribusi terhadap masalah tersebut.
Baca Juga: 10 Pahlawan Nasionalisme Indonesia
Dr. Khetarpal mengatakan bahwa menggosok kulit dengan handuk menciptakan gesekan, yang juga menciptakan panas.
Ia melanjutkan bahwa jika pakaian dan handuk yang digunakan setelah mandi dengan air hangat, mereka dapat langsung menghangatkan tubuh dan menyebabkan keringat.
Juga akan lebih mungkin untuk berkeringat setelah mandi air panas jika Anda demam atau baru saja selesai berolahraga, karena keduanya dapat menyebabkan peningkatan suhu tubuh.
Jadi, Anda mungkin bertanya, 'Apakah ada cara untuk mencegahnya, atau setidaknya mengurangi keringat?' Dr. Khetarpal punya beberapa saran.