6 Kebiasaan Hidup dalam Menangani Kecemasan, Salah Satunya Kurangi Asupan Kafein

29 Juli 2022, 06:59 WIB
Ilustrasi 6 Kebiasaan Hidup dalam Menangani Kecemasan, Salah Satunya Kurangi Asupan Kafein /Pixabay.com/Anemone123

Portal Kudus – Dalam kehidupan sehari-hari sering kali kita mengalami yang namanya kecemasan.

Kecemasan adalah emosi yang dirasakan dengan perasaan tidak aman, khawatir, ataupun risau.

Kecemasan memiliki dampak yang berbahaya bagi diri sendiri, seperti kenaikan denyut jantung, pernapasan lebih cepat, gelisa dan sulit konsentrasi.

Tapi tahukah Anda, kecemasan bisa tangani dengan kebiasaan hidup sehari-hari

Baca Juga: KAPAN dan Jam Berapa Doa Akhir Tahun dan Awal Tahun Baru Islam Dibaca? Simak Bacaan dan Waktu Membacanya

Berikut adalah 6 kebiasaan hidup dalam menangani kecemasan

1. Jauhi minuman beralkohol

Minuman alkohol dapat menyebabkan ganguan keseimbangan neurotransmiter, yang bertanggung jawab untuk kesehatan mental yang positif.

Gangguan ini menghasilkan ketidakseimbangan yang bisa menimbulkan gejala kecemasan tertentu.

2. Olahraga

Berolahraga yang tertib bukan cuma bermanfaat buat kesehatan fisik, namun sangat menolong kesehatan mental kamu.

Olahraga bisa tingkatkan detak jantung kamu dan mengganti kimia otak buat menghasilkan lebih banyak ruang untuk zat kimia saraf anti- kecemasan.

Menurut American Psychological Association (APA), berolahraga tertib menimbulkan kenaikan konsentrasi serta keinginan, yang bisa menolong indikasi kecemasan tertentu.

Baca Juga: 4 Cara Mendukung Bisnis Lokal Ala Google Indonesia

3. Istirahat malam yang cukup

Tidur sudah teruji berulang kali jadi bagian penting dari kesehatan mental yang baik. Waktu normal untuk tidur adalah 7-9 jam setiap hari.

4. Kurangi asupan kafein

Kafein bisa menimbulkan ataupun memperparah kendala kecemasan. Kafein dapat menyebabkan serangan panik pada orang dengan gangguan panik.

Baca Juga: TEKS Doa Akhir Tahun dan Awal Tahun Baru Hijriah 1444 dan Waktu Membaca Doa Tahun Baru Islam 2022

5. Melatih pernapasan dalam

Pernapasan yang dangkal dan cepat kerap terjadi kecemasan. Ini bisa menimbulkan detak jantung yang cepat, pusing ataupun sakit kepala, ataupun serangan panik.

Latihan pernapasan dalam yaitu proses yang disengaja untuk mengambil napas dalam-dalam yang lambat dan teratur, ini dapat membantu menolong memulihkan pola pernapasan serta mengurangi kecemasan.

6. Konsumsi makanan yang seimbang

Bila kecemasan kamu memburuk sehabis makan, cek kebiasaan makan kamu. Makan- makanan yang balance serta kaya karbohidrat, buah- buahan serta sayur- mayur, serta protein tanpa lemak.***

Editor: Ahmad Khakim

Sumber: Healtline

Tags

Terkini

Terpopuler