Pada Rebo Wekasan, umat Islam disunnahkan mandi tolak balak dan shalat empat rakaat dengan dua salam.
Dalilnya shalat, terang Kiai Sya'roni, ayat Al-Qur'an yang artinya wahai orang Islam minta pertolongan kepada Allah dengan sabar dan shalat.
Tradisi Rebo Wekasan hingga sekarang masih tetap dilestarikan serta menjadi rutinitas bagi masyarakat jawa pada setiap tahunnya.
Ada keyakinan di sebagian kalangan kaum muslimin Indonesia bahwa hari Rabu terakhir bulan Safar adalah hari yang teramat sial.
Sebagian kaum muslimin meyakini bahwa setiap tahun akan turun 320.000 bala’, musibah itu akan terjadi pada hari Rabu terakhir bulan Safar.
Untuk itulah hari Rabu itu disebut Hari Rebo Wekasan, hari Rabu terakhir di Bulan Safar yang mana turunlah banyak mara bahaya, petaka, penyakit, musibah, dan lain-lain.
Sehingga dalam upaya tolak bala darinya, diadakanlah amalan-amalan tertentu pada hari itu. Di antara amalan tersebut adalah
1. Bersedekah
2. Memperbanyak Dzikr