Doa Malam Maulid Nabi dan Amalan saat Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 2020

28 Oktober 2020, 19:20 WIB
Maulid Nabi Muhammad SAW. /NU

Portal Kudus - Berikut  bacaan sholawat Nabi saat Malam Maulid Nabi yang kerap dibaca menjelang peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

Seperti diketahui, sebentar lagi umat Islam akan memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.

Maulid Nabi Muhammad SAW atau hari kelahiran Nabi Muhammad SAW diperingati tiap 12 Rabiul Awal atau tahun Islam 1442 Hijriah kali ini jatuh pada 29 Oktober 2020.

 

Maulid Nabi di peringati pada 12 Rabiul Awal. 12 Rabiul Awal 1442 Hijriyah, tahun 2020 ini bertepatan dengan dengan hari Kamis 29 Oktober 2020.

Baca Juga: Download Gambar Tema Maulid Nabi serta Kartu Ucapan Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 Hijriyah

 Amalan sunah yang bisa dilakukan saat Maulid Nabi Muhammad SAW di antaranya yaitu perbanyak membaca sholawat Nabi.

Sholawat Nabi merupakan bentuk jamak dari sholla yang memiliki arti yaitu doa.

Baca Juga: Download Twibbon Maulid Nabi dan Stiker untuk Whatsapp Saat Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW

Menurut istilahnya, sholawat adalah bentuk doa dan pujian untuk Nabi sebagai ibadah kepada Allah SWT.

Sholawat adalah doa dan pujian untuk penutup para Nabi, Muhammad SAW.

Baca Juga: Lirik Sholawat Nariyah Lengkap Latin dan Arab dalam Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 2020

dikutip PORTAL KUDUS dari Berbagai Sumber Berikut 10 keisitmewaan bulan Rabiul Awal 

1. Bulan Lahirnya Pemimpin Rahmatan Lil’ Alamin
Bulan rabiul awal merupakan bulan bersejarah bagi umat muslim khususnya pada hari Senin bulan Rabiul Awal pada tahun gajah, telah lahir pemimpin seluruh umat muslim yang menjadi Rahmatan Lil’ alamin atau rahmat untuk seluruh alam semesta dan beliau adalah baginda Rasulullah SAW.

Allah SWT berfirman, “Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk menjadi rahmat bagi alam semesta”. [QS Al-Anbiya ayat 107].

 Baca Juga: Mengenal Sejarah Singkat Maulid Nabi, Peristiwa Penting Kelahiran Nabi Muhammad SAW

2. Kelahiran dan Wafat Rasulullah SAW


Bulan Rabiul Awal juga menjadi bulan yang mulia karena terjadi dua peristiwa sekaligus yang sangat penting yaitu orang yang sangat mulia sudah dilahirkan ke dunia dan juga Allah SWT yang mengambil arwah suci dari Rasulullah SAW.

3. Bulan Disunnahkan Memperbanyak baca Sholawat Nabi

Bulan Rabiul Awal atau juga disebut dengan bulan mulud merupakan bulan yang sering digunakan untuk memperbanyak baca shalawat dan juga salam pada Rasulullah SAW.

Manfaat shalawat narriyah bertujuan untuk membuat hidup menjadi baik selama di dunia maupun di akhirat sehingga mendapatkan syafa’at dan juga berkah dari Rasulullah SAW.

4. Memiliki Banyak Berkah

Bulan Rabiul Awal juga menjadi bulan yang bisa dimanfaatkan untuk sarana sekaligus media berkumpul bersama dengan sesama umat Islam di masjid ataupun majelis majelis dan beberapa tempat lainnya.

Ini bertujuan tidak lain tidak bukan adalah untuk menanam, memupuk dan lebih menumbuhkan rasa cinta atau mahabbah kita pada Rasulullah SAW.

Baca Juga: Mengenal Sejarah Singkat Maulid Nabi, Peristiwa Penting Kelahiran Nabi Muhammad SAW
Ungkapan Kecintaan Pada Rasulullah SAW

Rabiul Awal menjadi bulan mengungkapkan akan kecintaan dan kegembiraan dengan Rasulullah SAW.

Bahkan, orang kafir sekalipun akan mendapatkan manfaat dengan kegembiraan tersebut.


Dalam hadits riwayat Imam al Bukhori dikisahkan saat Tsuwaibah yakni budak perempuan Abu Lahab yang menyampaikan kabar gembira mengenai kelahiran bayi sangat mulia dan Abu Lahab segera memerdekakan Tsuwaibah sebagai wujud tanda cinta dan kasih.

 Baca Juga: Sejarah Singkat Maulid Nabi Muhammad SAW

Karena kegembiraannya tersebut, pada hari kiamat kelak, siksa atas dirinya akan diringankan di setiap hari Senin.

6. Meneguhkan Kecintaan Pada Rasulullah SAW

Rabiul Awal juga menjadi bulan untuk mengembalikan keteguhan cinta pada Rasulullah SAW.

Untuk seorang mukmin, kecintaan pada Nabi merupakan sebuah kewajiban dan salah satu cara meningkatkan iman dan taqwa.

kecintaan pada Nabi haruslah berada di barisan atas melebihi segalanya bahkan pada keluarga dan diri sendiri.

“Tidak sempurna iman salah satu diantara kamu sehingga aku lebih dicintai olehnya daripada anaknya, orang tuanya dan seluruh manusia.” [HR. Bukhori Muslim].
7. Mendapatkan Rahmat Allah SWT

Memperoleh rahmat Allah yakni berupa taman surga dan juga dibangkitkan bersama sama dengan para orang yang masuk ke dalam golongan orang jujur, orang yang mati syahid dan juga orang sholeh.

Baca Juga: Sejarah Singkat Maulid Nabi Muhammad SAW

Imam Sirri Saqathi Rahimahullah mengatakan, “Barang siapa menyengaja (pergi) ke suatu tempat yang dalamnya terdapat pembacaan maulid nabi, maka sungguh ia telah menyengaja (pergi) ke sebuah taman dari taman-taman surga, karena ia menuju tempat tersebut melainkan kecintaannya kepada baginda rasul. Rasulullah bersabda: barang siapa mencintaiku, maka ia akan bersamaku di syurga.”

Baca Juga: Sejarah Singkat Maulid Nabi Muhammad SAW
Sementara Imam Syafi’i Rohimahullah mengatakan, “Barang siapa yang mengumpulkan saudara-saudara untuk memperingati Maulid nabi, kemudian menyediakan makanan, tempat, dan berbuat kebaikan untuk mereka serta ia menjadi sebab untuk atas dibacakannya maulid nabi, maka Allah akan membangkitkan dia bersama-sama orang yang jujur, orang-orang yang mati syahid dan orang-orang sholeh. Dan dia akan dimasukkan dalam syurga na’im.”

Baca Juga: 10 Gambar Maulid Nabi Muhammad SAW dalam Peringatan Maulid Nabi Tahun 2020

8. Memuliakan dan Membesarkan Rasulullah SAW

Bulan Rabi’ul Awal menjadi hari kelahiran Rasulullah SAW dan menjadi hari kebesaran Islam sehingga memiliki arti keindahan tersendiri.

Dalam riwayat Qatadah Al Ansari, Nabi ditanya mengenai puasa hari Senin dan Rasulullah SAW bersabda, “Itulah hari yang dilahirkan aku padanya dan diturunkan kenabian keatas ku.” [ Riwayat Muslim dan lainnya].

Baca Juga: Sejarah Singkat Maulid Nabi Muhammad SAW
9. Melakukan Amal kebaikan

Bulan Rabiul Awal juga menjadi bulan untuk melakukan banyak amal kebaikan seperti yang sudah dilakukan Abu Lahab dengan memerdekakan Suwaibah.

Beberapa amal kebaikan yang bisa dilakukan untuk memuliakan hari kelahiran Rasulullah SAW adalah membaca Al Quran, bershalawat, meuji Nabi, memperbanyak sedekah dalam Islam, menjamu makanan untuk orang lain, berbuat banyak kebaikan pada fakir miskin dan banyak lagi yang lainnya.

10. Dibangkitkan Pada Hari Kiamat

Jika pada Rabi’ul Awal seseorang mengumpulkan banyak sanak saudaranya untuk menghormati hari kelahiran Rasulullah SAW, maka janji Allah SWT adalah akan membangkitkan di saat hari kiamat dalam Islam kelak.

Baca Juga: 10 Gambar Maulid Nabi Muhammad SAW dalam Peringatan Maulid Nabi Tahun 2020

Imam Syafi’i mengatakan jika, “Barang siapa mengumpulkan saudara saudaranya untuk menghormati hari kelahiran Rasulullah SAW yang dengan menyediakan makanan serta berbuat kebaikan pada mereka, maka Alah membangkitkannya di hari kiamat bersama orang orang yang jujur, orang orang yang mati syahid dan orang orang yang shalih dan mereka berada dalam surga yang penuh dengan kenikmatan.”

Berikut Bacaan Doa Maulid Nabi Diba dan Artinya

أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

اَلْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ ، اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَباَرِكْ عَلَى سَيِّدِناَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِـهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِينَ ، جَعَلَنِيَ اللهُ وَإِيَّاكُمْ مِمَّنْ يَسْتَوْجِبُ شَفاَعَتَهُ ، وَيَرْجُو مِنَ اللهِ رَأْفَتَهُ وَرَحْمَتَهُ ، اَللَّهُمَّ بِحُرْمَةِ هَذاَ النَّبِيِّ الْكَرِيمِ ، وَآلِـهِ الطَّاهِرِيْنَ ، وَأَصْحاَبِهِ السَّالِكِينَ عَلَى مِنْهاَجِهِ الْقَوِيمِ ، اِجْعَلْنَا مِنْ خِيَارِ أُمَّتِهِ ، وَاسْتُرْناَ بِذَيْلِ حُرْمَتِهِ ، وَاحْشُرْناَ غَدًا فِي زُمْرَتِهِ ، وَاسْتَعْمِلْ أَلْسِنَتَناَ فِي مَدْحِهِ وَنُصْرَتِهِ ، وَأَحْيِناَ مُتَمَسِّكِينَ بِسُنَّتِهِ وَطاَعَتِهِ ، وَأَمِتْناَ عَلَى حُبِّهِ وَجَماَعَتِهِ ، اَللَّهُمَّ أَدْخِلْناَ مَعَهُ الْجَنَّةَ فَإِنَّهُ أَوَّلُ مَنْ يَدْخُلُهَا ، وَأَنْزِلْناَ مَعَهُ فِي قُصُورِهَا فَإِنَّهُ أَوَّلُ مَنْ يَنْزِلُهَا ، وَارْحَمْناَ يَوْمَ يَشْفَعُ لِلْخَلاَئِقِ فَتَرْحَمُهَا ، اَللَّهُمَّ ارْزُقْناَ زِياَرَتَهُ فِي كُلِّ سَنَةٍ ، وَلاَ تَجْعَلْناَ مِنَ الْغَافِلِينَ عَنْكَ وَلاَ عَنْهُ قَدْرَ سِنَةٍ ، اَللَّهُمَّ لاَ تَجْعَلْ فِي مَجْلِسِناَ هذَا أَحَدًا إِلاَّ غَسَلْتَ بِمَاءِ التَّوْبَةِ ذُنُوبَهُ ، وَسَتَرْتَ بِرِدَاءِ الْمَغْفِرَةِ عُيُوبَهُ ، اَللَّهُمَّ إِنَّهُ كاَنَ مَعَناَ فَي السَّنَةِ الْماَضِيَةِ إِخْواَنٌ مَنَعَهُمُ الْقَضاَءُ عَنِ الْوُصُولِ إِلَى مِثْلِهَا ، فَلاَََ تَحْرِمْهُمْ مِنْ ثَوَابِ هذِهِ السَّاعَةِ وَفَضْلِهَا ، اَللَّهُمَّ ارْحَمْناَ إِذاَ صِرْناَ مِنْ أَصْحاَبِ الْقُبُورِ ، وَوَفِّقْناَ لِعَمَلٍ صاَلِحٍ يَبْقَى سَنَاهُ عَلَى مَمَرِّ الدُّهُورِ ، اَللَّهُمَّ اجْعَلْناَ ِلأَلآئِكَ ذَاكِرِينَ ، وَلِنَعْمَائِكَ شاَكِرِينَ ، وَلِيَوْمِ لِقآئِكَ مِنَ الذَّاكِرِينَ ، وَأَحْيِناَ بِطاَعَتِكَ مَشْغُولِينَ ، وَإِذاَ تَوَفَّيْتَناَ فَتَوَفَّناَ غَيْرَ مَفْتُونِينَ وَلاَ مَخْذُولِينَ ، وَاخْتِمْ لَناَ مِنْكَ بِخَيْرٍ أَجْمَعِينَ ، ( اَللَّهُمَّ اكْفِناَ شَرَّ الظَّالِمِينَ – 3x) وَاجْعَلْنَا مِنْ فِتْنَةِ هذِهِ الدُّنْيَا سَالِمِيْنَ ، اَللَّهُمَّ اجْعَلْ هذَا الرَّسُولَ الْكَرِيمَ لَناَ شَفِيعًا ، وَارْزُقْناَ بِهِ يَوْمَ الْقِياَمَةِ مَقاَماً رَفِيعاً ، اَللَّهُمَّ اسْقِناَ مِنْ حَوْضِ نَبِيِّكَ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَآلـِهِ وَسَلَّمَ شَرْبَةً هَنِيئَةً لاَ نَظْمَأُ بَعْدَهاَ أَبَدًا ، وَاحْشُرْناَ تَحْتَ لِوَائِهِ غَدًا ، وَاغْفِرِ اللَّهُمَّ بِجَاهِهِ لَناَ وَلِوَالِدِيناَ وَلِمَشاَئِخِناَ وَلِمُعَلِّمِينَا وَذَوِي الْحُقُوقِ عَلَيْناَ ، وَلِمَنْ أَجْرَى هذَا الْخَيْرَ فِي هذِهِ السَّاعَةِ ، وَلِجَمِيعِ الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِناَتِ ، وَالْمُسْلِمِينَ وَالْمُسْلِمَاتِ ، اَلأَحْيآءِ مِنْهُمْ وَاْلأَمْوَاتِ ، إِنَّكَ قَرِيبٌ مُجِيبُ الدَّعَوَاتِ ، وَقاَضِي الْحَاجاَتِ ، وَغَافِرُ الذُّنُوبِ وَالْخَطِيْئَاتِ ، ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ ، وَ صَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِناَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ ، سُبْحاَنَ رَبِّكَ رَبِّ الْعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُونَ ، وَسَلاَمٌ عَلَى الْمُرْسَلِينَ ، وَالْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعاَلَمِينَ.

اَلْفاَتِحَةَ بِالْقَبُولِ ، وَبُلُوغِ الْمَأْمُولِ ، وَإِلَى حَضْرَةِ سَيِّدِناَ الرَّسُولِ ، فيِ الْقُرْبِ مِنْهُ وَالْوُصُولِ ، الفاتحة

Dengan Nama Allah Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang

Segala puji bagi Allah Tuhan seru sekelian alam. Ya Allah selawat dan salamMu atas penghulu kami Muhammad dan atas keluarga serta sahabatnya sekelian.

Baca Juga: Bacaan Teks Maulid Diba Lengkap : Ya Robbi Sholli Ala Muhammad saat Malam Maulid Nabi Muhammad 2020

Mudah-mudahan Allah jadikan saya dan kamu sekelian dari golongan orang yang mendapat syafaatnya; dan mengharapkan daripada Allah belas kasihan dan rahmatNya. Ya Allah dengan kehormatan Nabi yang mulia ini dan keluarga serta sahabatnya yang berjalan atas petunjuk yang kokoh.

Jadikanlah kami sekelian sebaik-baik umatnya. Himpunkanlah kami esok (Hari Mahsyar) didalam kumpulannya. Pergunakanlah lidah-lidah kami dalam memuji dan membelanya. Hidupkanlah kami dalam keadaan berpegang dengan sunnahnya dan ketaatannya, dari segala fitnah dunia.

Baca Juga: Bacaan Maulid Nabi Diba dan Terjemahannya saat Malam Peringatan Maulid Nabi Muhammad 2020

Ya Allah jadikanlah Rasul yang mulia ini orang yang memberi syafaat kepada kami. Matikanlah kami dalam kecintaan kepadanya dan dalam jemaahnya. Ya Allah masukkanlah kami kedalam syurga bersama-samanya kerana baginda orang yang mula-mula masuk

kedalamnya. Turunkanlah kami dalam mahligainya bersama-samanya kerana bagindalah orang yang mula turun kedalamnya.

Kasihanilah kami dihari dia memberi syafaat kepada makhlok lalu engkau kasihani mereka. Ya Allah berilah kami peluang menziarahinya setiap tahun. Janganlah Engkau jadikan kami dari golongan orang yang lalai dari mengingatiMu dan juga lalai dari mengingatinya walau sekejap kadar terlelap.

Baca Juga: Pidato Maulid Nabi , Sejarah, Kisah Beliau saat Peringatan Maulid nabi Muhammad SAW 1442 H

Ya Allah janganlah hendaknya ada di majlis kami ini orang yang berdosa melainkan Engkau cuci segala dosanya dengan air taubat; dan Engkau tutupi keaibannya dengan pakaian pengampunan.

Ya Allah pada tahun yang lalu ada ikhwan kami yang tidak dapat menghadirkan diri pada tahun ini kerana dihalang oleh QadhaMu, maka janganlah Engkau haramkan pahala serta ganjaran yang Engkau turunkan pada saat ini.

Baca Juga: 15 Ucapan Maulid Nabi Muhammad dalam Bahasa Inggris Beserta Artinya

Ya Allah kasihanilah kami jika kami sudah menjadi ahlilkubur. Berilah kami Taufiq untuk membuat amal salih yang kekal cahayanya sepanjang zaman.

Ya Allah jadikanlah kami orang yang ingat kepada pemberianMu, bersyukur atas nikmatMu, dan ingat kepada Hari Pertemuan denganMu.

Hidupkanlah kami masyghul dengan ketaatan kepadaMu. Kiranya Engkau matikan kami. matikanlah kami tanpa sebarang fitnah atau kekeciwaan. Sudahilah segala perkara kami dengan kebaikan daripadaMu.

Baca Juga: Download Gambar Tema Maulid Nabi serta Kartu Ucapan Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 Hijriyah

Ya Allah selamatkanlah kami dari kejahatan orang yang aniaya ( 3 kali ) .

Jadikanlah kami orang yang terselamat dari fitnah Dunia, dan kurniakanlah kami dengan sebabnya kedudukan yang tinggi diHari Qiamat kelak.

Ya Allah berilah kami minum dari telaga Nabi Mu Muhammad saw dengan minuman yang melegakan menyebabkan kami tidak rasa haus lagi selepasnya. Himpunkanlah kami dibawah panji-panjinya esok (Hari Mahsyar).

Ya Allah dengan darjatnya disisiMu, ampunilah kami, kedua ibubapa kami, guru-guru kami, orang-orang yang ampunya haq atas kami dan bagi siapa yang mengadakan majlis yang baik pada saat ini serta sekelian mukminin mukminat, muslimin muslimat samada yang masih hidup mahu pun yang sudah wafat.

Sesungguhnya Engkau memperkenankan segala doa, menunaikan segala hajat dan mengampuni segala dosa dan kesalahan.

Baca Juga: Download Gambar Tema Maulid Nabi serta Kartu Ucapan Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 Hijriyah

Ya Tuhan yang amat Pengasih dari semua yang kasih. Selawat dan salam Allah atas penghulu kami Muhammad dan atas keluarga serta sahabatnya.

Maha suci Tuhan mu yang mempunyai kemuliaan dari segala apa yang mereka sifatkan.Ucapan salam atas sekalian Rasul dan segala puji bagi Allah Tuhan seru sekalian alam.

Alfatihah dengan niat supaya terkabul dan tercapai segala kehendak  dan cita-cita, kehadhrat Rasul ( SAW )  dalam  kedekatan dan menyusul . Alfatihah.***

 

Editor: Azkaa Najmuts Tsaqib

Tags

Terkini

Terpopuler