Bacaan Niat Puasa Senin Kamis Sekaligus Puasa Qadha Membayar Hutang Puasa Ramadhan, Berikut Penjelasannya

29 November 2021, 04:00 WIB
Penjelasan Ustadz Abdul Somad tentang Puasa Qadha /Tangkap Layar Instagram/@ustadzabdulsomad_official

Portal Kudus - Puasa Ramadhan merupakan rukun Islam yang ke empat yang menjadi kewajiban bagi umat muslim.

Oleh karena itu, setiap muslim yang tidak berpuasa atau batal puasa ramadhan wajib membayar hutang puasa tersebut sebelum datang bulan ramadhan tahun selanjutnya.

Namun, terkadang banyak sekali faktor yang membuat kita batal ataupun tidak bisa melaksanakan puasa Ramadhan seperti sakit, hamil atau menyusui, lanjut usia dan menstruasi.

Baca Juga: Niat dan Doa Berbuka Puasa Senin Kamis Arab, Latin dan Artinya dalam Bahasa Indonesia

Dikarenakan puasa Ramadhan adalah puasa wajib maka, diwajibkan untuk mengganti puasa tersebut dilain hari, kecuali untuk orang yang sudah lanjut usia bisa menggantinya dengan membayar fidyah.

Diriwayatkan dari jalur Abu Said, bahwa Nabi saw. bersabda, “Apabila (seorang wanita) mengalami haid maka dia tidak salat dan tidak puasa” (H.R. Bukhari 1815).

Perempuan yang haid tersebut wajib mengganti puasa yang ditinggalkannya pada hari-hari lain di luar bulan Ramadhan.

Baca Juga: Bacaan Doa Buka Puasa Senin Kamis Beserta Keutamaan Puasa Sunnah ini

Diriwayatkan dari jalur Mu’adzah, ia bertanya kepada Aisyah tentang perempuan haid yang meng-qadha puasa, tetapi tidak meng-qadha salat.

Aisyah R.A menjawab, “Kami dahulu (pada masa Rasulullah saw. hidup) juga mengalami haid, maka kami diperintahkan untuk meng-qadha puasa dan tidak diperintahkan untuk meng-qadha salat” (H.R. Muslim 508).

Namun terkadang yang menjadi pertanyaan dan membuat umat muslim ragu terkait apakah diperbolehkan menggabungkan atau meng-qadha puasa ramadhan dengan puasa sunah Senin Kamis?.

Mengingat puasa sunah Senin Kamis juga memiliki banyak sekali keutamaan. Untuk selengkapnya bisa membaca niat puasa Senin Kamis dan puasa Qadha membayar hutang puasa Ramadhan.

Baca Juga: Doa Buka Puasa Senin Kamis Lengkap Arab, Latin, Beserta Arti dalam Bahasa Indonesia

Dilansir Portal Kudus dari kanal YouTube Kun Ma Allah dengan judul Qadha Puasa di Senin Kamis, Niat dan Pahalanya, Ustaz Abdul Somad (UAS) memperbolehkan untuk meng-qodho (menggabungkan) puasa sunah Senin Kamis dengan membayar hutang puasa ramadhan.

UAS menuturkan bahwa dengan niat puasa Qadha saja kita tetap akan mendapat beberapa pahala puasa sekaligus.

“Jika kita puasa wajib di luar Ramadhan pada hari Senin atau Kamis, bolehkah kita niat ganda? Niat puasa wajib, cukup satu niat saja, pada hari Kamis, niat puasa qadha saja. Sengaja aku niat puasa Qadha karena Allah ta’ala, otomatis dapat tiga. Qadha dapat lunas 1 hari, dapat puasa Syawal, dapat puasa Kamis, cukup niat puasa Qadha saja” ujar Abdul Somad dalam video tersebut.

Baca Juga: Teks Bacaan Doa Buka Puasa Sunnah Senin Kamis Lengkap Beserta Teks Arab dan Latin

Tata Cara Qadha Puasa Ramadhan

Seseorang yang memiliki hutang puasa wajib bulan Ramadhan wajib menganti sebanyak jumlah kamu batal puasa, dan pengganti puasa tersebut bisa dilakukan diluar bulan tersebut selama tidak ada larangan puasa (Haram Puasa) seperti hari raya idul fitri dan idul adha.

Untuk meng-qadha puasa ramadhan dapat dilakukan dengan dua cara yakni dengan berturut-turut sesuai jumlah hari puasa yang ditinggalkan, atau juga terpisah-pisah asalkan jumlah hari puasa yang ditinggalkan terpenuhi.

Nabi Muhammad SAW. bersabda, “Qadha (puasa) Ramadan itu, jika ia berkehendak, maka ia boleh melakukannya terpisah. Dan jika ia berkehendak, maka ia boleh melakukannya berurutan. ” (H.R. Daruquthni, dari Ibnu ‘Umar).

Baca Juga: Lafadz Bacaan Niat Puasa Sunnah Hari Kamis Beserta Huruf Arab dan Indonesia serta Arti dan Keutamaannya

Melihat hal ini, sebagai contoh, seseorang yang hendak mengganti puasa Ramadan 6 kali, dapat saja memilih menjalankannya dalam 6 hari berturut-turut, atau pada hari-hari tertentu ketika ia mampu menjalankan, asal totalnya tetap 6 hari.

Cara Qadha Puasa Ramadhan pada Senin dan Kamis

Bagi seseorang yang hendak menggabungkan atau qadha puasa Ramadhan dan puasa sunah Senin Kamis tidak perlu menggabungkan niat puasa qadha tersebut dan niat puasa senin kamis.

Yang perlu dilakukan adalah melafalkan niat qadha puasa, karena qadha puasa itu hukumnya wajib.

Apakah kemudian ia mendapatkan pahala puasa Senin atau Kamis karena berpuasa pada hari tersebut maka itu adalah kewenangan Allah.

Niat qadha puasa Ramadan sendiri, dibaca pada malam hari seperti ketika seseorang mengerjakan puasa Ramadan, dengan lafal bahasa Arab sebagai berikut:

Baca Juga: Bacaan Niat Sholat Sunnah Sebelum dan Sesudah Sholat Jum’at, Lengkap Arab, Latin dan Artinya

Bacaan Niat Puasa Qadha (bayar Hutang) Ramadhan

نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِثْنَيْنِ سُنَّةً للهِ تَعَالَى

Nawaitu Shouma Yaumal Istnaini Sunnatal Lillahi Ta’ala.

Artinya : Saya niat puasa hari Senin, sunnah karena Allah ta’ala.

Bacaan Niat Puasa Kamis

نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ الْخَمِيْسِ سُنَّةً للهِ تَعَالَى

Nawaitu Shouma Yaumal Khomiisi Sunnatal Lillahi Ta’ala.

Semoga artikel niat puasa sunah Senin Kamis dan puasa qadha membayar hutang puasa ramadhan ini bisa bermanfaat.***

Editor: Sugiharto

Tags

Terkini

Terpopuler