Contoh Naskah Pidato Singkat Untuk Sambutan Kegiatan Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW

- 30 September 2022, 18:26 WIB
Ilustrasi Contoh Naskah Pidato Singkat Untuk Sambutan Kegiatan Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW
Ilustrasi Contoh Naskah Pidato Singkat Untuk Sambutan Kegiatan Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW /Pixabay.com/suhailsuri

Portal Kudus – contoh naskah pidato singkat ini bisa menjadi referensi untuk perayaan maulid nabi pada 12 Rabiul awal 1444H atau 8 Oktober 2022 mendatang.



Maulid nabi merupakan salah satu peringatan hari besar Islam yang juga merupakan hari libur nasional di Indonesia, ini contoh naskah pidato singkat

Maulid nabi sendiri merupakan perayaan atas lahirnya nabi Muhammad SAW pada 12 Rabiul awal 570 Masehi yang juga dikenal sebagai tahun gajah.

Baca Juga: Libur Nasional Oktober 2022: Apakah Perayaan Maulid Nabi 1444 H Tanggal Merah?

Dan berikut ini merupakan contoh naskah pidato singkat untuk sambutan dalam kaegiatan perayaan maulid nabi Muhammad SAW 1444H/2022. Yang bisa digunakan sebagai referensi.

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Terima kasih kepada ................. yang telah memberikan kesempatan bagi saya untuk dapat berdiri di hadapan para hadirin sekalian.

Sebelum kita memulai acara pada hari ini, alangkah baiknya kita panjatkan puji serta syukur kita ke hadirat Allah SWT atas berkat rahmat, hidayah-Nya sehingga kita dapat berkumpul untuk memperingati maulid nabi 12 Rabiul awal 1444H dengan sehat dan tanpa kurang apa pun.

Baca Juga: Inilah Sejarah Perayaan Maulid Nabi yang Selalu Dilakukan Setiap 12 Rabiul Awal

Tidak lupa pula kita panjatkan sholawat serta salam pada junjungan alam yakni habibana wa nabiyana kanjeng nabi Muhammad SAW yang telah membimbing umat manusia keluar dari masa kemusyirikan dan juga Jahiliyah.

Hadirin yang saya hormati.

Pada peringatan maulid nabi 12 Rabiul awal 1444H kali ini, izinkan saya untuk kembali mengingatkan kita semua tentang makna bulan Rabiul awal atau yang juga dikenal sebagai bulan mulud atau bulan maulid ini.

Baca Juga: Berikut Ini Dalil Al-Qur’an dan Hadist Tentang Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW

Bulan Rabiul awal, yang lebih dikenal di Indonesia sebagai bulan mulud atau bulan maulid merupakan bulan kelahiran nabi Muhammad SAW, tepatnya pada 12 Rabiul awal tahun gajah (570 Masehi).

Sebelum diangkat sebagai nabi dan juga rasul oleh Allah SWT, nabi Muhammad SAW telah banyak merenung dan juga memikirkan tentang keadaan umat manusia kala itu.

Di mana pada masa itu, begitu banyak kesesatan di seluruh negeri, penindasan terjadi dimana-mana, seta masyarakat yang tentunya masih berada pada era jahiliyah.

Baca Juga: Kumpulan Bacaan Sholawat Lengkap Untuk Sambut Maulid Nabi Muhammad SAW 1444H

Setelah diangkat menjadi rasul, Nabi Muhammad SAW memulai dakwahnya untuk menghentikan segala keburukan yang telah mendarah daging di kalangan umat manusia kala itu.

Kepedulian serta kecintaan nabi Muhammad SAW kepada umat manusia turut digambarkan oleh Allah SWT, dalam firman-Nya yang tertuang dalam al-Qur-an surah at-taubah ayat 128, yang artinya:

“Sungguh telah datang kepadamu seorang rasul dari kaummu sendiri, berat terasa olehnya penderitaanmu, sangat menginginkan (keimanan dan keselamatan) bagimu, amat belas kasih lagi penyayang terhadap orang-orang mukmin.” (QS. At Taubah: 128)

Baca Juga: 10 Soal dan Jawaban Pretest PPG Dalam Jabatan Kompetensi Profesional Bidang Studi Ekonomi

Selain dalam firman Allah SWT tersebut, kecintaan nabi Muhammad kepada umatnya juga tergambar jelas ketika sakaratul maut muali mendatanginya.

Rasulullah terus berdoa dan memohon kepada Allah SWT agar sakit dari sakaratul maut umatnya kelak ditanggung oleh beliau sendiri.

Hadirin yang saya hormati dan Allah SWT muliakan.

Baca Juga: Doa Awal Bulan Rabiul Awal dan Kumpulan Sholawat Untuk Sambut Maulid Nabi Muhammad SAW
Kecintaan nabi Muhammad SAW kepada kita umatnya, telah begitu terpancar jelas dari berbagai sifat dan juga kisah kehidupannya, beliau bahkan rela menanggung sebagian rasa sakit dari sakaratul maut kita sebagai umatnya, jauh sebelum kita lahir ke dunia ini.

Lantas, apa lagi yang kita tunggu? Marilah kita jadikan momen maulid nabi 12 rabiul awal 1444H kali ini sebagai ajang meningkatkan kecintaan kita kepada nabi Muhammad SAW.

Mungkin hanya itu yang dapat saya sampaikan pada kesempatan kali ini, mohon maaf atas segala kekhilafan serta kesalahan, karena kesempurnaan hanyalah milik Allah SWT.

Baca Juga: Contoh Pidato Sambutan Untuk Acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW

Akhirukalam wasalamualaikum warahmatullahli wabarakahtuh.***

 

Editor: Sugiharto

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x