Network
Portal Kudus - Malang merupakan salah satu daerah yang menyimpan cerita sejarah dan budaya. Tepat jika kamu ingin liburan ke Malang sekaligus belajar sejarah dan mengenal budaya yang ada di Indonesia.
Kamu bisa menjelajahi 8 destinasi sejarah dan budaya yang ada di kota ini. Banyak wisata sejarah di Malang yang akan menjadikan liburanmu semakin seru dan berkesan.
Kota ini menjadi tujuan wisata terpopuler, karena memiliki ragam destinasi seru. Selain wisata alam, jenis wisata lain yang bisa dieksplorasi adalah sejarah dan budaya.
Baca Juga: Jelajahi 3 Destinasi Wisata Air Terjun di Wonosobo Ini: Cocok untuk Healing hingga Camping
Nah kira-kira apa saja ya wisata budaya dan sejarah yang ada di kota apel ini? Yuk kita bahas dalam artikel ini!
Cek daftar rekomendasi destinasi wisata sejarah di Malang yang bisa kita jelajahi ketika liburan:
1.Museum Mpu Purwa.
Museum ini terletak di Perumahan Griya Santa, Jl. Soekarno - Hatta No.210, Mojolangu, Lowokwaru, Malang.
Museum yang didirikan pada 2004 silam ini merupakan sebuah tempat yang menampilkan koleksi benda-benda purbakala yang terdapat di Indonesia, khususnya di Pulau Jawa.
Ragam koleksi yang bisa kita nikmati merupakan Benda-benda bersejarah yang dahulu digunakan oleh kerajaan seperti patung, arca, candi dan prasasti dari berbagai kerajaan di Jawa.
Semula, bangunan ini merupakan Balai Penyelamatan Benda Purbakala.
2. Museum Singhasari
Museum Singhasari berlokasi di Krajan, Klampok, Singosari, Malang.
Wisata ini menyajikan koleksi buku-buku yang mengulas tentang gaya arsitektur kuno seperti gaya pembangunan Candi Singosari.
Buku tersebut juga berisi tentang gaya arsitektur dari berbagai kerajaan yang berdiri di Jawa Timur pada masa lampau.
Selain itu, kita juga dapat melihat benda-benda temuan seperti keris, arca, dan fragmen asli peninggalan era kerajaan tumapel dan sebelumnya.
3. Klenteng En Ang Kiong
Terletak di Jl. R.E. Martadinata No.1, Kotalama, Kec. Kedungkandang, Kota Malang, Klenteng ini merupakan bangunan bersejarah yang telah berumur hampir dua abad.
Klenteng En Ang Kiong termasuk klenteng Tri Dharma yang digunakan untuk tempat ibadah tiga agama yakni: Konghucu, Tao, dan Buddha.
Adapun nama Kelenteng Eng An Kiong sendiri memiliki makna yang dalam, yaitu istana keselamatan dalam keabadian Tuhan dan merupakan persembahan kepada Dewa Bumi.
4. Candi Jago
Candi Jago terletak di Dusun Jago, Desa Tumpang, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang.
Keunikan Candi ini adalah pada bagian atasnya tersisa hanya sebagian saja. Menurut cerita yang beredar, konon hal itu disebabkan oleh sambaran petir.
Candi ini dipenuhi oleh panel relief yang terpahat rapi dengan luas 23 x 14 m. Relief tersebut bercerita tentang peperangan yang terjadi antara raja Kalayawana dengan Kresna.
5. Indonesian Old Cinema Museum
Lokasinya ada di Jalan Soekarno-Hatta Nomor 45, Mojolangu, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang.
Bagi masyarakat yang ingin melepas rindu atau penasaran ingin melihat koleksi barang yang berkaitan dengan layar tancap, tepat jika memilih Indonesian Old Cinema Museum untuk dikunjungi.
Layar tancap sendiri merupakan bagian paling penting dari sejarah perfilman di Indonesia. Karena layar tancap merupakan bioskop keliling pada jamannya.
6. Museum Brawijaya.
Salah satu museum populer di Kota Malang yang menampilkan koleksi benda-benda militer yang digunakan untuk berperang selama perjuangan kemerdekaan RI.
Museum yang didirikan pada 4 Mei 1968 ini, berlokasi di Jalan Besar Ijen Nomor 25A, Gading Kasri, Kecamatan Klojen, Kota Malang. Melansir laman Asosiasi Museum Indonesia.
7. Kayutangan Heritage atau Kampoeng Heritage Kajoetangan.
Destinasi wisata yang satu ini menyuguhkan sisa kejayaan masa penjajahan kolonial yang masih terawat dan terjaga rapi.
Terdapat bangunan-bangunan tua bergaya arsitektur khas Belanda yang memiliki nilai sejarah. Seperti Makam Mbah Honggo, Kuburan Tandak, Langgar tua, Pasar Talun, Terowongan dan lain-lain.
Alamatnya di JL Jend Basuki Rachmad Jl. Jenderal Bauki Rahmat Gg. 4, Kauman, Kec. Klojen, Kota Malang.
8. Museum Musik Indonesia
Bagi pecinta musik, rasanya nggak lengkap jika liburan ke Malang tanpa mengunjungi Museum Musik Indonesia.
Museum ini menyimpan Koleksi berupa piringan hitam (vinyl), kaset, CD, instrumen musik, majalah, buku baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri.
Semua koleksi lawas yang ada di sini masih sangat terawat dan terjaga kondisinya, sehingga dapat didengarkan. Penasaran? Datang langsung ke Jl. Nusakambangan No.19, Kasin, Kec. Klojen, Kota Malang.
Gimana? Sudah siap berangkat ke Malang? 8 destinasi sejarah dan budaya tadi siap mengisi daftar agendamu ya. Agar liburanmu bukan sekedar jalan-jalan tapi menambah wawasan.***
