Virus Ransomware WannaCry Cara Kerja, Ancaman dan Dampaknya

- 28 Juni 2024, 08:45 WIB
Ilustrasi: Virus Ransomware WannaCry Cara Kerja, Ancaman dan Dampaknya
Ilustrasi: Virus Ransomware WannaCry Cara Kerja, Ancaman dan Dampaknya /PETE LINFORTH /Pixabay/

Portal Kudus - Serangan Virus ransomware WannaCry terhadap PDN mengunci program dan aplikasi milik kemenkominfo RI. Virus ransomware WannaCry, yang pertama kali muncul pada Mei 2017, merupakan salah satu serangan siber paling merusak dalam sejarah. Bagaimana ancaman, cara kerja dan dampaknya.

Awal mula serangan Virus ransomware WannaCry di tahun 2017 lalu dengan cepat menyebar ke seluruh dunia, menginfeksi lebih dari 230.000 komputer di lebih dari 150 negara dalam hitungan hari. Hingga saat ini, Virus ransomware WannaCry masih digunakan oleh para Hacker memeras di berbagai negara. Disini anda dapat membaca tentang ancaman, cara kerja dan dampaknya.

WannaCry mengeksploitasi kerentanan dalam sistem operasi Windows, mengenkripsi data pengguna, dan menuntut pembayaran tebusan dalam bentuk Bitcoin agar data tersebut dapat dipulihkan. Simak ancaman, cara kerja dan dampaknya jika terkena Virus ransomware WannaCry, seperti.

Baca Juga: Jam Segini Waktu Adzan Sholat 5 Waktu untuk Wilayah Kota Magelang pada Hari Ini 28 Juni 2024

Menurut berbagai sumber, cara kerja Virus ransomware WannaCry menggunakan eksploitasi yang dikenal sebagai EternalBlue, yang awalnya dikembangkan oleh Badan Keamanan Nasional Amerika Serikat (NSA) dan kemudian bocor ke publik oleh kelompok peretas yang dikenal sebagai Shadow Brokers. Eksploitasi ini memanfaatkan kelemahan dalam protokol Server Message Block (SMB) pada sistem operasi Windows, memungkinkan malware untuk menyebar dengan cepat tanpa interaksi pengguna.

Bentuk ancaman setelah virus ransomware WannaCry berhasil masuk ke dalam sistem, WannaCry akan mengenkripsi berkas-berkas penting di komputer korban dan menampilkan pesan tebusan yang menuntut pembayaran dalam waktu tertentu. Jika tebusan tidak dibayar dalam batas waktu yang ditentukan, jumlah tebusan akan meningkat, dan jika tetap tidak dibayar, data tersebut mungkin tidak akan pernah dipulihkan.

Baca Juga: UPDATE 50 SOAL UAS UT Teori Portofolio dan Analisis Investasi EKSI4203 Akuntansi Semester 6 dan Kunci Jawaban

Serangan WannaCry memiliki dampak yang sangat luas, mempengaruhi berbagai sektor industri dan layanan publik di seluruh dunia. Beberapa dampak signifikan termasuk:

Layanan Kesehatan: Sistem National Health Service (NHS) di Inggris sangat terdampak, menyebabkan gangguan besar dalam layanan kesehatan, penundaan operasi, dan janji temu medis yang dibatalkan.

Perusahaan Multinasional: Perusahaan besar seperti Renault, FedEx, dan Telefonica mengalami gangguan operasional yang signifikan, mengakibatkan kerugian finansial yang besar.

Infrastruktur Publik: Beberapa instansi pemerintah dan infrastruktur publik, termasuk layanan transportasi dan energi, juga terkena dampaknya, menekankan betapa pentingnya keamanan siber dalam menjaga layanan kritis.

 

Baca Juga: 5 REKOMENDASI Destinasi Wisata Terbaru 2024 di Rembang Jawa Tengah Terfavorit Untuk Libur Sekolah

Jika Anda menjadi korban serangan ransomware, beberapa langah berikut dapat anda lakukan seperti melansir publikasi microsoft.com adalah:

  • Berhati-hatilah dalam hal membayar tebusan

Meskipun mungkin Anda tergoda untuk membayar tebusan dengan harapan masalah akan selesai, tidak ada jaminan bahwa penjahat cyber akan menepati janji mereka dan mengembalikan akses ke data Anda. Pakar keamanan dan lembaga penegak hukum mengimbau korban serangan ransomware untuk tidak membayar tebusan, karena hal itu akan membuat korban rentan terhadap ancaman di masa mendatang dan justru secara aktif mendukung industri kejahatan. Jika sudah terlanjur membayar, segera hubungi bank Anda. Bank mungkin dapat menghentikan pembayaran jika Anda membayar menggunakan kartu kredit.

  • Isolasi data yang terinfeksi

Sesegera mungkin isolasi data yang disusupi untuk mencegah ransomware menyebar ke area lain pada jaringan Anda.

  • Jalankan program antimalware

Banyak serangan ransomware yang dapat diatasi dengan menghapus ransomware menggunakan program antimalware. Setelah memilih solusi antimalware terkemuka, seperti Microsoft Defender, pastikan untuk selalu memperbaruinya dan memastikan fiturnya berjalan sehingga Anda memiliki proteksi terhadap serangan terbaru.

  • Laporkan serangan

Hubungi lembaga penegak hukum lokal atau federal Anda untuk melaporkan serangan. Di Amerika Serikat, berikut ini adalah kantor lapangan lokal FBI, IC3, Secret Service. Meskipun langkah ini mungkin tidak akan mengatasi masalah utama Anda, hal ini penting karena otoritas ini secara aktif melacak dan memantau berbagai serangan. Menyediakan detail tentang pengalaman Anda kepada mereka dapat menjadi informasi yang berguna untuk upaya utama dalam menemukan dan memenjarakan penjahat cyber atau kelompok penjahat cyber.

Baca Juga: KUMPULAN 50 SOAL UAS UT Analisis Informasi Keuangan EKSI4204 Akuntansi Semester 6 Lengkap Kunci Jawaban

WannaCry adalah contoh nyata dari betapa merusaknya serangan ransomware dan betapa pentingnya keamanan siber dalam dunia yang semakin terhubung secara digital.

Dengan kerentanan yang dieksploitasi secara luas dan dampak yang dirasakan di seluruh dunia, serangan ini menjadi peringatan keras bagi organisasi dan individu untuk selalu waspada dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang diperlukan.***

Editor: Sugiharto

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah