Trafo gardu listrik PLN biasanya terdiri dari inti besi yang terbungkus dengan kumparan kawat tembaga atau aluminium.
Inti besi digunakan untuk memfokuskan medan magnet yang dihasilkan oleh arus listrik yang mengalir melalui kumparan, sedangkan kumparan kawat digunakan untuk mengubah tegangan listrik sesuai dengan prinsip elektromagnetik.
Trafo gardu listrik PLN ini juga dilengkapi dengan perangkat pengaman seperti pemutus sirkuit dan pengendali tegangan untuk menjaga keamanan dan stabilitas jaringan listrik.
Peran Trafo Gardu Listrik PLN dalam Jaringan Listrik
Trafo gardu listrik PLN memiliki peran yang sangat penting dalam jaringan listrik. Tanpa adanya trafo gardu, listrik yang dihasilkan oleh pembangkit listrik tidak akan bisa didistribusikan secara efisien ke berbagai tempat pengguna.
Dengan adanya trafo gardu, tegangan listrik dapat disesuaikan dengan kebutuhan pengguna akhir, baik untuk rumah tangga, bisnis, maupun industri.
Selain itu, trafo gardu juga berperan dalam menjaga kestabilan jaringan listrik dengan menyesuaikan tegangan listrik sesuai dengan beban yang terhubung.
Diketahui, trafo gardu listrik PLN adalah salah satu komponen kunci dalam sistem distribusi listrik yang memainkan peran penting dalam memastikan pasokan listrik yang stabil dan andal kepada masyarakat serta industri.
Memastikan trafo gardu listrik PLN dalam kondisi baik, menjadi kunci lancarnya pasokan listrik tiap wilayah. Adanya gangguan seperti banjir dan hujan disertai angin kencang dapat membahayakan jaringan listrik yang berakibat konsleting dan bahkan dapat menyebabkan trafo terbakar.***