Berita Kecelakaannya Menakutkan, Tapi Pesawat Tetap Jadi Moda Transportasi Paling Aman, Kenapa?

- 11 Januari 2021, 19:38 WIB
Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Boeing 737-500
Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Boeing 737-500 /Tangkapan layar Twitter.com/@flightradar24/@flightradar24

Portal Kudus – Berita kecelakaan pesawat sering menciptakan rasa takut dan ngeri di benak masyarakat.

Terlebih, jika marak dikabarkan mengenai ditemukannya puing-puing bagian pesawat, barang-barang korban, hingga potongan bagian tubuh yang diduga dari penumpang pesawat yang jatuh.  

Menyimak kabar-kabar tersebut seringkali menciptakan rasa takut dan ngeri.

Baca Juga: Doa Naik Pesawat Terbang dan Artinya, Lengkap dari Sebelum Naik hingga Selamat Sampai Tujuan

Betapa mengerikannya puluhan orang di udara tiba-tiba terjun bebas ke tengah lautan dan ditemukan dalam bentuk puing-puing. 

Ketakutan dan rasa ngeri tersebut kemudian sering menimbulkan persepsi di sebagian orang bahwa bepergian dengan pesawat terbang sangat berbahaya.  

Akan tetapi, apakah benar bahwa bepergian dengan pesawat terbang lebih berbahaya daripada dengan moda transportasi lainnya?

Faktanya, berdasarkan data yang ada, pesawat terbang tetap menjadi moda transportasi paling aman daripada moda transportasi lain.

Berita kecelakaan pesawat memang cenderung dikabarkan secara bombastis.

Sebab, kecelakaan pesawat terhitung jarang terjadi jika dibandingkan kecelakaan moda transportasi lainnya.

Baca Juga: Posisi Black Box Sriwijaya Air SJ182 Ditemukan, Ini Fakta-Fakta Penting tentang Black Box!

Berdasarkan penelusuran Portal Kudus dari berbagai sumber, terungkap berbagai studi yang menunjukkan bahwa angka kecelakaan pesawat jauh lebih kecil jika dibandingkan dengan moda transportasi lainnya.  

Misalnya, sebuah studi yang dilakukan Universitas Northwestern pada tahun 2001. Studi ini membandingkan antara kecelakaan mobil dan pesawat.

Hasilnya, untuk setiap 1 miliar mil perjalanan dengan mobil ada 7,2 orang meninggal. Sedangkan, untuk jarak perjalanan yang sama, pesawat hanya menunjukkan 0,07 orang.

Kemudian, berdasarkan data kecelakaan penerbangan yang dikumpulkan National Transportation Safety Board, terungkap bahwa statistik awal untuk tahun 2008 menunjukkan hanya 20 kecelakaan untuk maskapai penerbangan AS yang beroperasi layanan terjadwal.

Berdasarkan statistik tersebut, artinya hampir nol kecelakaan per juta mil terbang.

Selanjutnya, Badan Transportasi Amerika Serikat (DOT) pada tahun 2015 juga menyebut bahwa pesawat terbang menjadi moda transportasi paling aman dibandingkan jenis transportasi lainnya.

Meskipun pesawat tetap memiliki catatan kecelakaan, tapi bisa dikatakan paling aman. Sebab angkanya paling kecil dibandingkan jenis kendaraan lainnya.

Berdasarkan data Badan Transportasi Amerika Serikat (DOT) di tahun 2015 tersebut, risiko kematian karena kecelakaan pesawat kemungkinannya adalah 1 berbanding 9.821.

Baca Juga: Berumur Lebih dari 26 Tahun, Ini Spesifikasi Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Boeing 737-500

Berbagai statistik dan data tersebut menegaskan bahwa pesawat memang menjadi moda tranportasi paling aman. Angka kecelakaannya paling kecil daripada kendaraan lain.   

Akan tetapi, kembali lagi, kabar tentang kecelakaan pesawat yang tragis dan menghilangkan banyak nyawa orang sekaligus, membuat orang menjadi sensitif dan muncul persepsi bahwa moda transportasi ini begitu berbahaya.  

Sedangkan, mendengar kabar kecelakaan mobil dan motor yang sebenarnya lebih sering terjadi, efek yang ditimbulkan tidak sekuat ketika mendengar kabar kecelakaan pesawat terbang.*** 

Editor: Azkaa Najmuts Tsaqib

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah