Konsep biaya variabel dan biaya tetap dapat diterapkan dalam mengelola kembali strategi harga produk untuk mengatasi penurunan permintaan dalam sektor bisnis alas kaki, tekstil, dan manufaktur dengan cara berikut:
Analisis Biaya:
- Identifikasi biaya-biaya yang berubah seiring dengan produksi (biaya variabel) dan biaya-biaya yang tetap tidak tergantung pada volume produksi (biaya tetap).
Contohnya, bahan baku dan tenaga kerja langsung adalah biaya variabel, sementara sewa pabrik adalah biaya tetap.
Penentuan Harga:
- Dengan memahami biaya variabel dan tetap, perusahaan dapat menyesuaikan strategi harga.
Misalnya, jika permintaan menurun, perusahaan dapat menurunkan harga untuk mendorong penjualan dengan tetap memperhitungkan biaya variabel dan kontribusi margin.
Pengendalian Biaya:
- Dengan memahami perbedaan antara biaya variabel dan tetap, perusahaan dapat lebih efektif dalam mengendalikan biaya.