Meskipun tidak menutup kemungkinan bahwa arti "pilihan kedua" ini juga bisa dipahami melalui maknanya melalui konteks lain selain konteks bahasa gaul.
Nah, berbicara soal hubungan asmara, perhatikan contoh ini. Misalnya, ada seorang wanita sedang jatuh cinta pada seorang pria.
Baca Juga: 1 November Diperingati Sebagai Hari Apa? Simak Penjelasannya berikut ini
Namun, si wanita juga justru mencintai pria lain yang merupakan "pilihan kedua-nya" alias cadangan jika saja pria pertama putus dengan si wanita, atau si pria mengecewakannya.
Sedangkan dalam hubungan persahabatan, misalnya anda ingin pergi berlibur dengan si A. Namun jika seandainya si A tak bisa ikut, maka si B menjadi "pilihan kedua" untuk diajak berlibur.
Memang, menjadi cadangan atau pilihan kedua itu sangat tidak mengenakkan dan membuat beberapa orang tak nyaman.
Di sisi lain, jika seseorang mampu membuktikan bahwa dirinya lah yang terbaik, maka "pilihan kedua" tetap menjadi yang terbaik dibandingkan dengan "pilihan pertama".
Pun dalam dunia sepakbola, hal tersebut juga terjadi. Jika seorang pemain dijadikan sebagai pilihan kedua alias cadangan dari pemain utama, mungkin pemain tersebut merasa tak nyaman.
Saat itulah ia harus termotivasi dan semakin berusaha untuk membuktikan apakah dirinya bisa lebih baik dari pemain utama atau tidak.
Intinya, semua itu tergantung dari usaha apa yang seseorang lakukan sebagai pilihan kedua jika seseorang tersebut berada di posisi yang sama.