Baca Juga: Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas 12 Halaman 42, Tentang Kemelut di Majapahit
Periode 1959 – 1965
Presiden Ir Soekarno adalah kepala negara yang bertanggung jawab pada tugas dan kewajibannya saat itu.
Periode 1965 – 1998
Presiden Soeharto adalah tokoh yang berperan penting dalam orde baru dipandang rakyat sebagai sosok pemimpin yang mengeluarkan Indonesia dari keterpurukan, bahkan hampir tidak pernah terjadi.
Periode 1998 – Sekarang
Banyak pemimpin yang bertanggung jawab dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya serta terlaksana mulai dari tingkat pusat sampai ke tingkat daerah.
2. Rotasi kekuasaan
Periode 1945 – 1949
Presiden yang secara konstitusional ada kemungkinan untuk menjadi diktator.
Periode 1949 – 1959
Setiap partai yang ada bebas memilih ketua dan segenap anggota pengurusnya masing-masing.
Periode 1965 – 1998
Rotasi kekuasaan pada periode ini bersifat tertutup.
Periode 1998 – Sekarang
Pada saat periode ini, rotasi kekuasaan dilakukan secara terbuka.
3. Pola Rekrutmen Politik
Periode 1945 – 1949
Terlaksana secara terbuka, karena kemungkinan terbentuknya sejumlah partai politik baru untuk masa-masa selanjutnya.
Periode 1949 – 1959
Dengan peningkatan ekonomi dalam proses rekrutmen nya sangat tinggi baik pengurus ataupun pemimpin portalnya.
Periode 1959 – 1965
Untuk pola rekrutmen pada periode ini telah ditentukan oleh presiden.
Periode 1965 -1998
Rekrutmen politik dilakukan oleh berbagai parpol