Kunci Jawaban Kelas 7 PAI BP Halaman 71 Ayo Berlatih Materi Lebih Dekat Mengenal Rasulullah SAW untuk SMP

- 24 Agustus 2022, 10:30 WIB
SOAL dan Kunci Jawaban SMP
SOAL dan Kunci Jawaban SMP /tangkapan layar/
Portal Kudus - Kunci jawaban PAI BP kelas 7 bukan menjadi satu-satunya referensi menjawab soal. Namun sebagai latihan mandiri tentang seberapa paham siswa memahami materi. Misalnya saja ayo berlatih bab tentang lebih dekat mengenal Rasulullah SAW. 
 
Soal yang dikutip artikel ini dari buku paket pdf kemendikbud PAI BP kelas 7 untuk SMP dan MTs k13 ayo berlatih halaman 71. Selain soal, kunci jawaban PAI BP juga akan dibahas. 
 
 
Artikel ini akan menjawab soal secara analitis. Bahkan kunci jawaban PAI BP kelas 7 ini bersifat uraian yang fungsinya sebagai latihan mandiri anak tentang materi lebih dekat mengenal Rasulullah SAW. Halaman 71 berupa soal uraian untuk menguji kompetensi siswa. 
 
Sebelum menjawab soal, tentunya diharapkan menjadi latihan belajar untuk lebih mendalami materi yang disampaikan.
 
Kunci jawaban ini dikutip dari Mu'ayyadah alumni IAIN Kudus. Adapun kunci jawaban PAI BP kelas 7 halaman 71 uraian adalah sebagai berikut:
 
Pertanyaan
 
Isilah kolom di bawah ini dengan contoh peristiwa yang dialami Nabi di Mekah 
dengan menyertakan alasannya!
 
Jawaban
 
 
Jenis peristiwa:
 
Nabi Muhammad saw. sedih melihat umatnya masih melakukan perbuatan tercela. Kemudian, Nabi ke Gua Hira berdoa untuk kebaikan umatnya. 
 
Bagaimana tanggapanmu:
 
Saya harus mencontoh Nabi Muhammad saw.untuk memberi nasihat teman-teman yang melakukan perbuatan yang tidak baik.
 
 
Jenis peristiwa:
 
Rasulullah saw. mulai berdakwah secara sembunyi-sembunyi. Nabi mengajak orang-orang yang terdekat dengannya. Setelah turunnya wahyu yang kedua, yaitu Q.S. al-Muddatsir /74: 1-7.
 
Bagaimana tanggapanmu:
 
Saya menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangan (taqwa). Mengingatkan teman yang salah tidak di hadapan umum sebagai meneladani Rasulullah. 
 
 
Jenis peristiwa:
 
Rasulullah saw. menerima wahyu tersebut, beliau mulai berdakwah secara terang-terangan. Setelah Nabi Muhammad saw. berdakwah secara sembunyi-sembunyi, maka turunlah wahyu yang ketiga, yaitu Q.S. al-Hijr/15: 94-95, 
 
Bagaimana tanggapanmu:
 
Saya meneladani kepatuhan dan ketaatan Rasulullah. Tidak memikirkan seberapa jauh halangan dan rintangan, tetap dilakukan jika itu untuk kebaikan. Justru rintangan itu sebagai semangat terus berusaha. 
 
 
Jenis peristiwa:
 
Orang-orang kafir Quraisy untuk menghambat
dakwah Rasul, yakni mencoba menyuruh pamannya Abu Thalib untuk menghentikan dakwah keponakannya itu. Namun, Nabi Muhammad menolak dan mengatakan, "Demi Allah, meskipun seluruh anggota keluargaku mengucilkanku aku akan terus berdakwa menyebarkan ajaran Islam ”
 
Bagaimana tanggapanmu:
 
Saya meneladani sikap Rasulullah yang pantang menyerah dalam berjuang di jalan yang benar. Tidak pernah lengah dan takut karena iming-iming dunia. Keteguhan dan sikap teguh pendiriannya yang selalu saya contoh. 
 
 
Jenis peristiwa:
 
Rasulullah tidak tergiur dengan kenikmatan dunia, karena waktu itu kafir Quraisy gagal 
melakukan tekanan, mereka menawarkan 
harta benda, wanita, dan pangkat agar 
Nabi mau meninggalkan dakwahnya.
 
Bagaimana tanggapanmu:
 
Sungguh mulia akhlak Rasulullah. Berbagai tekanan dialaminya dalam berdakwah di Mekkah. Namun, pendiriannya tidak goyah. Saya mencontoh perilaku Rasulullah yang selalu sabar dan tidak pantang menyerah dalam berjuang demi kebenaran. 
 
*)Disclaimer: Artikel ini bersifat sementara tidak mutlak, dan hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak. Portal Kudus tidak bertanggung jawab jika terjadi kesalahan. Untuk pertanyaan di atas, jawaban tidak terpaku pada kunci jawaban diatas.***

Editor: Kartika Kudus


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah