Contoh Pengalaman MPLS SMA, SMK, dan SMP 2022 saat Mengikuti Kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah

- 19 Juli 2022, 10:46 WIB
Ilustrasi Contoh Pengalaman MPLS SMA, SMK, dan SMP saat Mengikuti Kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah 2022
Ilustrasi Contoh Pengalaman MPLS SMA, SMK, dan SMP saat Mengikuti Kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah 2022 /UNSPLASH / Ed Us

Portal Kudus - Berikut contoh cerita pengalaman MPLS SMA, SMK, dan SMP saat mengikuti kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah 2022.

Cerita pengalaman MPLS SMA, SMK, dan SMP biasanya diminta oleh panitia untuk menceritakan seputar kegiatan yang telah dilakukan di Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah 2022.

Cerita pengalaman MPLS SMA, SMK, dan SMP setiap orang tentu berbeda-beda. Mungkin ada yang memilik pengalaman biasa-biasa saja, sedih, hingga lucu.

Nah, bagi kamu yang memiliki tugas untuk menceritakan pengalaman MPLS baik itu SMA, SMK, dan SMP, Portal Kudus akan membagikan dua contoh pengalaman MPLS dalam artikel ini.

Baca Juga: Teka-teki MPLS: Arti Snack I Love You, Makanan 4 Sehat 5 Sempurna, Air Lumpur, Hingga Minuman Wilayahku

Simak dua contoh pengalaman MPLS SMA, SMK, dan SMP yang dilansir Portal Kudus dari berbagai sumber berikut ini.

Cerita Pengalaman 1

Tepat pada hari Senin, 11 Juli Tahun 2022, tahun ajaran 2022/2023 pun dimulai. Kami para siswa baru berkumpul di lapangan untuk mengikuti upacara pembukaan kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).

Ketika sambutan pembukaan, kepala sekolah menyampaikan ucapan selamat datang dan berpesan kepada segenap peserta didik baru untuk tetap semangat, jangan malu bertanya, serta menyesuaikan diri dengan sebaik mungkin.

Kegiatan MPLS kali ini mengambil tema: “Menumbuhkan Motivasi Belajar di Tengah Tantangan Teknologi Digital”.

Kami para peserta didik baru berjumlah total sebanyak 150 orang yang kemudian dibagi menjadi 10 gugus. Pada masing-masing gugus ada ketua gugus dan pendamping gugus.

Pada hari pertama, tepat setelah pembukaan kami mengikuti penyampaian materi mengenai tata aturan, visi misi, dan pengenalan kurikulum sekolah.

Sebagai selingan kegiatan, masing-masing gugus diminta untuk membuat yel-yel yang menarik dan seru supaya bisa tampil lebih kompak.

Pada saat sesi materi, para peserta didik baru juga diizinkan untuk bertanya, menyampaikan opini, serta menjawab setiap kuis yang ada. Biasanya penyampaian materi itu terkesan bikin bosan, namun dengan sajian minigame, semuanya menjadi seru dan waktu seakan-akan berjalan sangat cepat.

Beranjak menuju MPLS hari kedua, kegiatannya dimulai dengan senam pagi dan bakti sosial. Setelah beristirahat, para siswa baru secara berkelompok mendapatkan materi mengenai pendidikan karakter, tata krama, serta budaya literasi di era digitalisasi.

Berdasarkan penyampaian materi tersebut, saya mendapatkan wawasan baru tentang pentingnya karakter dan kepribadian. Soalnya karakter menjadi salah satu kunci kesuksesan, bukan sekadar nilai akademik semata.

Berlanjut ke hari berikutnya, kegiatan MPLS dimulai dengan bakti sosial. Sembari berjalan santai mengelilingi sekolah, kami secara berkelompok diajak untuk merapikan taman bunga, serta menanam tanaman apotik hidup.

Setelah beristirahat sebentar, kegiatan dilanjutkan dengan pengenalan ragam esktrakulikuler yang ada di sekolah.

Ada banyak esktrakulikuler yang bermanfaat dan menarik untuk diikuti. Hal ini sangat cocok bagi kami yang ingin melatih mental, menambah pengalaman, serta wawasan baru.

Sehabis penampilan dari esktrakulikuler, kegiatan dilanjutkan dengan upacara penutupan MPLS. Tidak lupa, ada pula penghargaan yel-yel terbaik, gugus terkompak, serta siswa yang paling aktif.

Di penghujung kegiatan, kami pun diminta untuk menyampaikan kesan, pesan, dan harapan selama kegiatan MPLS.

Ketika menyampaikan kesan dan kesan, ada kisah lucu dari seorang teman siswa baru. Saat itu ia menyampaikan kesan tentang kakak OSIS yang suka marah-marah dan terkadang tidak peka. Karena ia langsung menyebut nama si kakak OSIS, akhirnya para dewan guru dan seluruh panitia ikut tertawa.

Baca Juga: Kumpulan Surat untuk Kakak OSIS MPLS Panitia atau Pemandu Kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah 2022

Cerita Pengalaman 2

Setelah berangkat dengan perasaan deg-degan akhirnya saya tiba juga di sekolah baru. Hari ini adalah hari pertama kami mengikuti kegiatan MPLS. Dalam tiga hari ke depan, ada banyak rangkaian acara yang bakal kami ikuti.

Pada hari pertama, saya pun mengikuti kegiatan upacara pembukaan MPLS tahun ajaran 2022/2023. Kepala sekolah dalam sambutannya secara khusus mengucapkan selamat datang dan berharap supaya kami bisa cepat menyesuaikan diri di lingkungan sekolah yang baru.

Sekolah baru, maka tantangannya juga baru. Untuk menghadapi berbagai tantangan tersebut, kami bakal diberi bekal melalui kegiatan MPLS.

MPLS atau Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah merupakan kegiatan pengenalan lingkungan sekolah, budaya sekolah, sistem belajar di sekolah, serta pemantapan karakter.

Pada tahun ini MPLS di SMP/SMA/SMK……mengambil tema: “Melalui MPLS, Kita Tingkatkan Prestasi Belajar dan Karakter Pelajar Masa Kini”.

Setelah upacara selesai, kegiatan dilanjutkan dengan arahan khusus dari ketua panitia kegiatan MPLS. Alhasil, kami para siswa baru yang berjumlah 200 orang dibagi menjadi 10 gugus.

Di samping itu, masing-masing gugus juga wajib membuat minimal 3 yel-yel yang nantinya akan ditampilkan di setiap sesi materi.

Memasuki sesi materi, pelajaran pertama yang kami dapatkan ialah mengenai Wawasan Wiyata Mandala dan Kurikulum Sekolah.

Selama mengikuti penyampaian materi oleh Bapak……kami diberikan tips dan trik agar bisa belajar efektif di sekolah ini hingga bisa meraih prestasi akademik yang maksimal.

Pada hari selanjutnya, materi MPLS ialah tentang tata krama, budaya literasi, dan pendidikan karakter. Kali ini kami fokus belajar tentang nilai-nilai Pancasila dan akhlak mulia supaya perilaku makin mantap, berkrepribadian yang luhur, dan juga menjadi pelajar yang berkarakter.

Selanjutnya ialah hari terakhir MPLS. Di hari terakhir saya bersama teman-teman banyak bermain game seru untuk melatih kekompakan. Selain itu ada pula pengenalan esktrakulikuler yang tersaji layaknya pentas seni.

Setelah kegiatan penampilan ekstrakulikuler selesai, diadakan upacara penutupan. Sebanyak 3 orang perwakilan dari peserta didik baru diminta menyampaikan kesan dan pesan selama mengikuti kegiatan MPLS.

Selain itu juga ada pula penghargaan untuk gugus dengan yel-yel terbaik, gugus terkompak, dan gugus yang paling tidak kompak.

Di sini kami mendapat pengalaman lucu dan menghibur. Ya, pada saat gugus yang paling tidak kompak maju ke depan, mereka pun diberi hukuman untuk menyanyikan lagu balonku ada lima di mana huruf akhirnya diganti dengan O.

Karena penampilan mereka kurang kompak dan irama lagunya yang lucu, kami semua pun tertawa bahagia. Kisah MPLS di sekolah ini adalah pengalaman yang berkesan dan tidak akan terlupakan.

Baca Juga: Link Love Language Test Online Bahasa Indonesia, Kenali Tipe Bahasa Cinta yang Kamu dan Pasangan Miliki

Demikian dua contoh pengalaman MPLS SMA, SMK, dan SMP yang dapat dijadikan referensi untuk menceritakan kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah 2022.***

Editor: Ahmad Khakim

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x