Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 6 SD dan MI Halaman 63 Materi Mengenal Seniman Tari di Indonesia

- 30 Maret 2022, 18:35 WIB
Kunci Jawaban tema 9 kelas 4 SD MI subtema 2 halaman 64, 65 tentang Pemanfaatan Kekayaan Alam di Indonesia pembelajaran 2.
Kunci Jawaban tema 9 kelas 4 SD MI subtema 2 halaman 64, 65 tentang Pemanfaatan Kekayaan Alam di Indonesia pembelajaran 2. /pexels.com/Thirdman

Tokoh Tari Indonesia

1. Sujana Arja
Seniman topeng (maestro topeng) Cirebon yang serba terampil. Usahanya untuk memperkenalkan seni budaya Indonesia dimulai sejak ngamen di lorong-lorong kampung hingga pertunjukan panggung bergengsi internasional. Ketika remaja (tahun 1940an), sering ikut bersama grup kesenian pimpinan ayahnya untuk "ngamen" (dalam istilah cirebon, disebut bebarang).
Ia memimpin grup kesenian Panji Asmara.

2. Sasmita Mardawa
Sasmita mardawa atau akrab dipanggil romo sas, lahir di Yogyakarta, 9 April 1929. Ia digelari sebagai empu seni tari klasik gaya Yogyakarta. Dia menghadirkan nuansa tersendiri darlam dunia tari klasik Indonesia, khususnya daam pengembangan tari klasik gaya yogyakarta.
Dia telah menciptakan lebih dari 100 gubahan tari-tari klasik gaya Yogyakarta, baik tari tunggal untuk putra dan putri, maupun tari berpasangan dan tari fragmen.

3. Didik Nini Thowok
Didik Nini Thowok terlahir dengan nama Kwee Tjoen Lian. Lahir di Temanggung, Jawa Tengah, 13 November 1954. Didik dikenal sebagai penari, koreografer, komedian, pemain pantomim, penyanyi dan pengajar. Koreografi tari ciptaan Didik yang pertama dibuat pada pertengahan tahun 1971, diberi judul "Tari persembahan" yang merupakan gabungan gerak tari Bali dan Jawa.
Selain diangkat menjadi dosen di ASTI, ia juga diminta jadi pengajar Tata Rias di Akademi Kesejahteraan Keluarga (AKK) Yogyakarta.

4. Tjetje Sumantri
Seorang pelopor tari kreasi Jawa Barat. Tjetje lahir dengan nama Rd. Roesdi somantri diputra meniti karirnya sebagai penari tayuban. Kemahiran ini dikuasai berkat ketekunannya mempelajari berbagai jenis tari dan bahkan pencak silat. Masa jayanya ketika ia memimpin perkumpulan Rinenggasari (1958-1965).
Sampai tahun 1963, ia menyumbang sekitar 44 karya tari. Penerima tanda penghargaan Piagam Wijaya kusumah (1961) itu mengabdikan diri pada seni tari Sunda sampai akhir hayatnya.

5. Gugun Gumbira
Seorang penata tari yang berasal dari Jawa Barat ini mengembangkan tari rakyat Ketuk Tilu hingga menjadi sebuah tontonan menarik yaitu tari jaipongan. Bahkan tari ini sampai dikenal hingga ke mancanegara.
Gugun juga mempunyai sanggar tari yaitu Sanggar Tari Jugala yang dikhususkan untuk membuat tari-tarian jaipongan. Karyanya antara lain Tari Daun Pulus, Tari Serat Salira dan Tari Kameutmeut.

6. Tom Ibnur/Arison Ibnur Ibrahim
Penata tari yang karya tarinya berbasis pada tari minangkabau dan melayu pesisir. Sudah 300 hasil karyanya dipentaskan baik di Indonesia maupun mancanegara.

7. Darwis Loyang
Salah satu maestro seni tari di Sumatera Barat, dikenal sebagai pakar seni tari Melayu dan Minang.
Melahirkan karya-karya tari seperti Tari Gadih Minang, Tari Saiyo, Tari Payung, dan sebagainya.

Tokoh tari lainnya dari Sumatera antara lain :

a. usmiati Suid (menciptakan gerak tari berdasarkan gerakan pencak silat)

Halaman:

Editor: Ahmad Khakim

Sumber: Buku Kemdikbud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x