Portal Kudus - Majas adalah gaya bahasa Indonesia yang digunakan untuk membuat kalimat pada karya tulis atau sastra menjadi lebih hidup.
Ada beragam jenis majas yang bisa kamu temukan di karya tulis, mulai dari majas personifikasi, simile, metafora, hiperbola, dan lain sebagainya.
Dari beragam jenis majas tersebut, majas hiperbola adalah salah satu gaya bahasa yang paling sering digunakan di karya tulis.
Majas hiperbola adalah salah satu jenis majas pertentangan yang identik dengan gaya bahasa sindiran.
Menurut Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia atau PUEBI, majas pertentangan bisa dikategorikan menjadi banyak hal, yakni majas hiperbola, majas antitesis, majas paradoks, majas litotes, dan majas anakronisme.
Ciri-Ciri Majas Hiperbola
- Gaya bahasa yang dilebih-lebihkan, sehingga sesuatu yang disampaikan menjadi tampak lebih besar dari kenyataan.
- Gaya bahasa yang didramatisasi.