Network
Portal Kudus - Dikutip oleh Portal Kudus dari buku "Asal Usul Orang Jawa", sebuah literatur bernama Naskah Serat Keraton Malang menceritakan mengenai asal-usul orang Jawa yang datang dari negeri Rum (Turki).
Dalam naskah ini diceritakan bahwa asal usul orang Jawa itu berasal dari Turki. Diceritakan bahwa pada tahun 350 sebelum Masehi, Raja Rum Turki mengirim penduduk dari kerajaannya sebanyak 20.000 laki-laki dan 20.000 perempuan untuk menempati pulau yang tidak berpenghuni.
Pada saat itu pulau Jawa masih belantara dan belum ada namanya. Rombongan orang Turki sebanyak 40.000 orang itu dipimpin oleh Aji Keler. Pengiriman ini dikisahkan berangsur. Ada dua kali dalam pengiriman ke tanah Jawa. Sebab yang pertama terkena musibah kapal tenggelam terkena ombak besar di tengah laut. Dan yang kedua barulah sukses tiba di pulau belantara ini.
Baca Juga: Soal UTS PTS IPA Kelas 7 Semester 2 Lengkap Kunci Jawaban Pilihan Ganda dan Essay Terbaru 2022
Pada saat itu, Jawa dikisahkan sebagai pulau yang terkenal dengan sebutan Nusa Kandang. Pulau ini tidak ada yang menghuni, namun memiliki kekayaan alam yang melimpah tumbuhan, buah-buahan tersedia di dalamnya.
Begitu juga aneka satwa yang sangat banyak. Hewan-hewan terlihat menikmati bertempat tinggal di sini. Asal usul nama Jawa dalam kisah ini adalah pada waktu tersebut pulaunya ditutupi oleh tumbuhan yang lebat. Orang Turki menyebutnya pohon Jawi. Sehingga pulau dinamakan pulau Jawi.
Baca Juga: 25 Nama Bayi Laki-laki Aesthetic yang Keren Berawal Huruf A sampai E Beserta Artinya
Sebanyak 40.000 orang turki pimpinan Aji Keler itu kemudian banyak yang mati dikarenakan terkaman binatang buas dan terjangkit penyakit alam. Pada waktu itu obat-obatan masih minim, belum terkumpul seperti sekarang.
Sehingga hanya tersisa 40 orang saja. Mendapatkan info tersebut, Raja Turki akhirnya mengutus prajurit untuk mendatangi pulau Jawa. Ia memberi kesempatan satu kali lagi kepada rakyatnya untuk menghuni pulau kosong ini.
Gelombang ketiga ini, orang-orang Turki sudah melengkapi dirinya persenjataan. Ada yang menggunakan kapak yang terbuat dari tulang, ada yang menggunakan tombak dari pepohonan, dan sabit yang terbuat dari logam.
Gelombang ketiga ini, orang-orang Turki sudah melengkapi dirinya persenjataan. Ada yang menggunakan kapak yang terbuat dari tulang, ada yang menggunakan tombak dari pepohonan, dan sabit yang terbuat dari logam.
Hal ini fungsinya adalah melindungi diri dari serangan binatang buas. Bagaimanapun hidup di hutan sangat berbahaya jika dibandingkan di dalam kekuasaan istana.
Akhirnya dari orang-orang inilah yang berhasil menempati pulau Jawa. Ia membangun sebuah peradaban pulau Jawa dan menyebar ke pelosok-pelosok Jawa.
Demikianlah kisah mengenai asal usul orang Jawa dari Turki. Somoga cerita ini dapat dijadikan sebagai sebuah pembelajaran dan bermanfaat.***
