Portal Kudus - Simak inilah pembahasan tentang jelaskan transmisi langsung dan tidak langsung fundamental ekonomi yang dapat terpengaruh dari perubahan nilai.
Menjawab rasa penasaran yang ada dibenak pikiran, inilah jawaban dari pertanyaan yang sedang dicari ulasan dan pembahasannya.
Simak dan perhatikan dengan baik, pembahasan lengkap pertanyaan yang dimaksudkan di atas.
Inilah referensi jawaban soal dari pertanyaan yang bisa dijadikan pilihan untuk menjawab soal yang ada.
Simak dan perhatikan dengan baik, pembahasan lengkap pertanyaan yang dimaksudkan di atas.
Untuk mengetahui jawaban soal dari pertanyaan Simak inilah pembahasan tentang jelaskan transmisi langsung dan tidak langsung fundamental ekonomi yang dapat terpengaruh dari perubahan nilai silahkan simak penjelasannya di bawah ini.
Soal Lengkap:
Penyebaran wabah Covid-19 yang begitu cepat di Indonesia telah memberikan pengaruh yang besar bagi ekonomi Indonesia.
Wabah ini juga ikut menggerus perekonomian global dan merembet hingga ke Indonesia. Akibatnya nilai tukar rupiah berfluktuasi dan cenderung melemah.
Penurunan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menjadi salah satu efek negatif sehingga pemerintah memberikan perhatian lebih untuk isu tersebut.
Hal ini terjadi karena nilai tukar mata uang rupiah memiliki keterkaitan langsung dengan fundamental ekonomi lainnya.
Pertumbuhan ekonomi pun diperkirakan akan melambat drastis, terkikis oleh penjalaran dampak virus ke berbagai sektor di perekonomian.
Berdasarkan uraian tersebut, jelaskan transmisi langsung dan tidak langsung fundamental ekonomi yang dapat terpengaruh dari perubahan nilai tukar Indonesia yang melemah!
Selain itu, menurut Anda bagaimana respon yang tepat untuk dilakukan pemerintah?
Jawaban:
Penyebaran wabah Covid-19 di Indonesia telah memberikan pengaruh besar terhadap ekonomi, yang mencerminkan pengaruh global dan dampak langsung terhadap nilai tukar rupiah.
Nilai tukar yang melemah menjadi salah satu efek negatif sehingga pemerintah memberikan perhatian lebih untuk isu tersebut.
Hal ini terjadi karena nilai tukar mata uang rupiah memiliki keterkaitan langsung dengan fundamental ekonomi lainnya.
Pertumbuhan ekonomi diperkirakan akan melambat drastis, terkikis oleh penjalaran dampak virus ke berbagai sektor di perekonomian.
Transmisi langsung fundamental ekonomi yang dapat terpengaruh dari perubahan nilai tukar Indonesia yang melemah meliputi:
- Peningkatan harga impor, yang dapat mengakibatkan inflasi dan meningkatkan daya beli masyarakat.
- Penurunan daya beli masyarakat, yang dapat mengakibatkan kenaikan harga-harga secara tajam dan menyebabkan pertumbuhan ekonomi menjadi lebih gelap.
- Kenaikan utang luar negeri, yang dapat meningkatkan beban pengujian ekonomi dan mengakibatkan kesulitan dalam mengakses sumber daya luar negeri.
Transmisi tidak langsung meliputi:
- Berkurangnya investasi asing, yang dapat menyebabkan penurunan investasi dan kenaikan uncertainti ekonomi.
- Melemahnya pertumbuhan ekonomi, yang dapat menyebabkan penurunan investasi dan kenaikan uncertainti ekonomi.
- Potensi krisis keuangan, yang dapat menyebabkan kesulitan dalam mengakses sumber daya luar negeri dan meningkatkan daya beli masyarakat.
Respon yang tepat yang dilakukan pemerintah meliputi:
- Intervensi pasar valuta asing, yang bertujuan untuk mengatasi fluktuasi nilai tukar dan menjaga stabilitas ekonomi.
- Kebijakan fiskal untuk mendorong konsumsi dan investasi, yang bertujuan untuk memperkencangi dampak negatif pada pertumbuhan ekonomi.
- Reformasi struktural untuk meningkatkan daya saing ekonomi, yang bertujuan untuk mengatasi hambatan dalam pengembangan infrastruktur dan akses ke sumber daya luar negeri.
- Koordinasi dengan bank sentral untuk menjaga stabilitas nilai tukar, serta langkah-langkah untuk memperkuat sektor riil dan melindungi sektor keuangan dari potensi goncangan akibat perubahan nilai tukar.
Dampak resesi ekonomi global terhadap Indonesia akan ditandai oleh beberapa faktor, seperti klesuan ekonomi global, penurunan investasi, dan dampak terhadap kualitas pelayanan jasa serta efektivitas pengelolaan infrastruktur
Dalam situasi resesi, peran pemerintah sangat penting untuk menggerakkan perekonomian nasional. Beberapa langkah yang dapat dilakukan pemerintah meliputi:
- Menggaris ekonomi dengan investasi di sektor infrastruktur, yang diharapkan dapat memberikan kontribusi pada pemulihan ekonomi
- Mendorong pembangunan infrastruktur untuk mencapai visi Indonesia 2045, termasuk peningkatan kapasitas SDM melalui Program Kartu Prakerja
- Menguatkan pertumbuhan ekonomi nasional melalui infrastruktur, pengembangan sektor keuangan, dan transformasi ekonomi
Dalam menghadapi dampak negatif resesi ekonomi global, pemerintah harus menjaga stabilitas ekonomi, meningkatkan daya saing ekonomi, dan memastikan akses ke sumber daya luar negeri.
Selain itu, pemerintah harus meningkatkan daya beli masyarakat dan mengurangi uncertainti ekonomi dengan mengimplementasikan kebijakan fiskal yang efektif.
Demikian informasi tentang jelaskan transmisi langsung dan tidak langsung fundamental ekonomi yang dapat terpengaruh dari perubahan nilai.***