Network
Portal Kudus – Pembalap Max Verstappen berhasil menempati posisi grid kedua pada kualifikasi Grand Prix (GP) Prancis.
GP Prancis yang dimulai pada 24 Juli 2022 dengan Charles Leclerc, pembalap dari Ferrari sebagai pembalap utama yang menempati grid pertama.
Verstappen mengatakan bahwa dirinya hanya gagal dalam hal cengkeraman, dan fakta bahwa dirinya tidak memiliki penalti grid, membuatnya puas berada di posisi grid kedua untuk GP Prancis.
Baca Juga: Siapa yang Menang? Manchester United dan Arsenal Berebut Youri Tielemans
Kecepatan memang membantu dalam sebuah balapan Formula 1, hanya saja sirkuit memang dibuat dengan banyak tikungan yang tidak seluruhnya dapat dimaksimalkan dengan kecepatan sebagai senjata utama.
Verstappen menambahkan bahwa dirinya mendapat kerugian ketika berada di tikungan yang membuat perbedaan kecepatan antara dirinya dan Leclerc cukup tinggi.
Untuk keseimbangan RB18 miliknya, Vestappen mengatakan mobil miliknya cukup tidak sempurna, itulah mengapa mobilnya cukup sensitive.
Baca Juga: Tampil Mengesankan di Tur Pramusim, Marcus Rashford Yakin Dipanggil Timnas Inggris
Pada Q3, Verstappen mengungkapkan bahwa dirinya menyesuaikan sayap depan di antara laju mobilnya untuk sedikit melakukan cengkeraman di bagian depan mobil, itu yang menyebabkan dirinya memiliki banyak oversteer kala itu.
Tak hanya itu, pembalap asal Belanda itu juga menambahkan bahwa dirinya telah cukup dekat dengan batas downforce yang dapat ditambahkan dengan sayap tersebut.
Karena itu bagus untuk digunakan dalam trek lurus, tetapi di sektor terakhir dia sempat mengalami masalah.
Baca Juga: Tampil Mengesankan di Tur Pramusim, Marcus Rashford Yakin Dipanggil Timnas Inggris
Yang secara umum mobil Formula 1 memang terkadang dapat sulit diprediksi, itulah yang membuat Fomula 1 sedikit lebih menantang dan membuat pembalap untuk terus beradaptasi.
Kulifikasi GP Prancis dikelilingi dengan suhu sekitar 30 derajat, yang membuat pembalap menggunakan ban Pirellis yang diatur untuk mendapatkan sentuhan normal pada suhu trek yang tinggi.
Tim-tim terdepan seperti Red Bull Racing dan Ferrari, dengan nyaman berada di posisi grid utama pada kulifikasi GP Prancis.
Baca Juga: Satu per Satu Bintang Napoli Pergi, Kini Giliran Dries Mertens
Menghasilkan Pierre Gasly (Alpha Tauri), Lance Stroll (Aston Martin), Zhou Guanyu (Alfa Romeo), Mick Schumacher (Haas) dan Nicolas Latifi (Williams) semuanya terdampar di Q1.
Bersama dengan Ferrari, Perez dan Verstappen lolos ke sepuluh besar kualifikasi di Q2, dengan yang terakhir hanya membutuhkan satu putaran untuk mengamankan posisinya ke segmen berikutnya.
Daniel Ricciardo (McLaren), Esteban Ocon (Alpine), Valtteri Bottas (Alfa Romeo), Sebastian Vettel (Aston Martin) dan Alex Albon (Williams) dinyatakan tidak berhasil.
Baca Juga: Satu per Satu Bintang Napoli Pergi, Kini Giliran Dries Mertens
Di bagian akhir kualifikasi, semua mata tertuju pada Verstappen dan saingan kejuaraannya Leclerc.
Tetapi, Leclerc mampu memperpanjang keunggulannya atas Verstappen menjadi tiga persepuluh.
Sementara itu, di belakang keduanya, pada grid ketiga dan keempat ditempati oleh Sergio Perez dan Lewis Hamilton (Mercedes).***
