Dengan posisi bermain sebagai opposite-spiker, atlet muda kelahiran Bangko Merangin Jambi ini selalu menjadi mesin pencetak poin bagi timnya.
Atlet voli dengan nomor punggung 12 ini, tercatat memulai karirnya pada saat masih duduk di bangku SMA.
Dengan latar belakang yang awalnya tidak berminat pada olahraga cabang voli, pada akhirnya ia mencoba untuk bermain voli pada saat masih SMA karena tinggi badannya yang sangat menjulang.
Kemampuaannya dalam bermain voli semakin terasah, dan pada saa usia 17 tahun ia mengikuti berbagai turnamen di daerahnya.
Saat mengikuti ajang kejuaraan Kapolda Cup Jambi dengan performa bermain yang sangat apik, Rivan mampu menarik perhatian klub Surabaya Bayangkhara Samator.
Hingga pada akhirnya klub Surabaya Bayangkhara Samator memutuskan merekrut Rivan Nurmulki untuk gabung dengan tim raksasa tersebut dengan alasan tinggi badan Rivan yang sangat ideal untuk atlet voli.
Hal itu membuat Rivan Nurmulki harus merelakan dirinya berpisah jauh dari keluarga dan harus pindah ke Sidoarjo yang merupakan markas tim raksasa tersebut.
Rivan tercatat mulai ikut bergabung membela tim Surabaya Bayangkhara Samator pada tahun 2013-2020.