Pramuka Harus Selalu Menjadi Panutan Dalam Menjalankan Disiplin Protokol Kesehatan

Portal Kudus - Meski kasus Covid-19 di Jawa Tengah terus menurun, seluruh Praja Muda Karana (Pramuka) diminta selalu menjadi panutan dalam menjalankan disiplin protokol kesehatan (prokes). Selain itu, mereka juga mesti memiliki kepedulian terhadap masyarakat di sekitarnya.

 

Hal itu kembali ditegaskan Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Pramuka Jawa Tengah Atikoh Ganjar Pranowo, saat melantik Ketua dan anggota pengurus Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Pramuka Kota Pekalongan, Kabupaten Tegal, Sukoharjo, dan Wonosobo, secara daring, Kamis 9 Agustus 2021. Diakui, saat ini Jawa Tengah sudah terbebas dari level 4. Namun, semua tidak boleh lengah dan tetap disiplin prokes.

 

 

Atikoh mengapresiasi anggota Pramuka di seluruh Jateng yang selama pandemi ini selalu bergerak terdepan, dan tidak berhenti berbakti di lingkungan masing-masing. Termasuk, Kamabicab yang memberikan kepercayaan, bimbingan, dukungan dan fasilitasi kepada Gerakan Pramuka di wilayahnya.

 

 

Dia berharap, Ketua dan anggota Mabicab terus mengimplementasikan janji Pramuka Tri Satya, dengan memotivasi dan mendorong kegiatan kepramukaan di Kwartir Cabang (Kwarcab) masing-masing. Sehingga, makin aktif, dinamis, dan bermakna. Mewujudkan generasi muda yang sehat, berkarakter unggul, memiliki kecakapan hidup, serta memiliki nasionalisme tinggi.

 

 

“Untuk mewujudkan insan berkarakter seperti yang diharapkan, tidak ada pilihan lain, kecuali meningkatkan komitmen san sinergitas dalam pengelolaan kepramukaan di Jawa Tengah. Apalagi sesuai Rencana Kwarda, hingga 2023 ditargetkan memiliki 50 ribu (orang) Pramuka Garuda. Pada 2019-2020 ini, telah dicapai Pramuka Garuda 13.661 (orang),” beber Atikoh.

  

Mengingat hal tersebut, Ka Kwarda diharapkan membuat kegiatan yang mengacu visi Kwarda dan Kwarcab, meningkatkan inovasi dan kreativitas, menyusun program sinergitas dan kemitraan Gerakan Pramuka dengan SKPD maupun lembaga lain. Selain itu, memfasilitasi gugus depan dan pangkalan satuan karya menjadi lebih mantab, menggalakkan kursus pembina mahir, menugaskan pelatih Pramuka di Kwartir Ranting menjadi konsultan pembina di Gugus Depan, serta memprioritaskan kegiatan mulia melalui aksi Pramuka Peduli.

 

 

“Pramuka terdepan bergerak, dan berbakti tanpa henti. Pramuka hadir ketika masyarakat membutuhkan,” tandas Atikoh.

 

Sebagai informasi, dalam kesempatan itu, dilantik sebagai Ketua Mabicab Kota Pekalongan HA Afzan Arslan Djunaid, Ketua Mabicab Kabupaten Sukoharjo Etik Suryani, Ketua Mabicab Kabupaten Tegal Umi Azizah, dan Ketua Mabicab Kabupaten Wonosobo Afif Nurhidayat.***