Network
Pada November 2020 masih berkisar Rp 30 jutaan per bulan, namun sejak Desember 2020 meningkat tajam menjadi Rp 300 jutaan zakat yang disalurkan ke Baznas.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Apresiasi Serbuan Vaksin di Kabupaten Tegal
“Artinya ada kenaikan 1.000 persen,” kata dia.
Pihaknya menyalurkan hampir setengah miliar, dengan rincian sebanyak 125 anak SD masing-masing mendapat beasiswa sebesar Rp juta dan sebanyak 75 anak SMP masing-masing menerima Rp 2.250.000.
“Inilah salah satu manfaat berzakat melalui Baznas Kota Semarang dan penyalurannya kembali kepada warga Kota Semarang,” jelasnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang Gunawan Saptogiri mengapresiasi Baznas Kota Semarang atas perhatian dan kepeduliannya kepada siswa yatim dan dhuafa, apalagi sebentar lagi akan menghadapi pembelajaran tatap muka.
Baca Juga: Dinas Sosial Kabupaten Pati Menyerahkan Santunan Kematian Sebesar 1Juta Rupiah
Beasiswa ini bisa dimanfaatkan untuk membeli peralatan dan perlengkapan sekolah seperti seragam, sepatu, tas, dan buku-buku pelajaran sehingga sangat bermanfaat bagi anak-anak tersebut.
"Kami berkomitmen untuk taat pada syariat Islam dan taat regulasi dengan berzakat melalui Baznas Kota Semarang. Sekali lagi kami sampaikan terima kasih kepada Baznas Kota Semarang dan berharap bisa bersinergi dalam membantu siswa kurang mampu dengan program yang bebeda untuk dapat mewujudkan SDM unggul di Kota Semarang yang semakin hebat," pungkasnya.***( Setiawan Hendra Kelana/Suara Merdeka Muria)
