Network
Portal Kudus – Beberapa hari terakhir, marak perbincangan di dunia maya tentang aplikasi PeduliLindungi.
Hal ini menyusul adanya informasi yang beredar bahwa masyarakat bisa melakukan pengecekan data NIK di PeduliLindungi terkait penerima vaksin Covid-19.
Baca Juga: Belum Dapat SMS, NIK Belum Terdaftar di PeduliLindungi? Segera Kirim Data Berikut ke Email Ini
Belakangan, kita ketahui bahwa untuk sementara di tahap awal, kalangan yang bisa melakukan pengecekan adalah tenaga kesehatan sebagai pihak yang paling rentan terpapar Covid-19.
Berbicara mengenai aplikasi PeduliLindungi, ini adalah aplikasi yang sebenarnya sudah diluncurkan tahun 2020 lalu.
PeduliLindungi adalah aplikasi yang dikembangkan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan Kementerian BUMN untuk digunakan Kementerian Kesehatan dan Gugus Tugas dalam mengatasi pandemi COVID-19 di Indonesia.
Ada tiga fungsi utama aplikasi PeduliLingung. Yakni tracing (penelusuran), tracking (pelacakan), dan fencing (pembatasan ruang gerak).
Cara kerja aplikasi PeduliLindungi
Ketika kamu mengunduh aplikasi PeduliLindungi, sistem akan langsung meminta persetujuan Anda untuk mengaktifkan data lokasi.
Begitu data lokasi aktif, maka secara berkala aplikasi akan melakukan identifikasi lokasi Anda serta memberikan informasi terkait keramaian dan zonasi penyebaran COVID-19.
Mengutip deskripsi aplikasi PeduliLindungi di Google Play, aplikasi PeduliLindungi bekerja dengan menggunakan bluetooth Anda untuk merekam informasi yang dibutuhkan.
Pertukaran data akan terjadi ketika ada gadget lain dalam radius bluetooth yang juga terdaftar di PeduliLindungi.
