Terjadi ledakan di Asrama Brimob Sukoharjo, Jawa Tengah yang berpusat di sisi timur markas Brimob Kompi 1 Batalyon C Pelopor, Minggu 25 September 2022 lalu, pukul 18.00 WIB.
Peristiwa ledakan di Asrama Brimob Sukoharjo ini membuat seorang polisi berlumuran darah dan menjadi korban dari ledakan tersebut.
Dilansir dari beberapa sumber, berikut adalah 6 fakta terkait ledakan di Asrama Brimob Sukoharjo tersebut.
1. Paket Kardus Menjadi Sumber Ledakan
Paket kardus yang diletakkan di Asrama Grogol Indah Solo Baru menjadi sumber ledakan tersebut.
2. Seorang Polisi Terluka, Bripka DP
Seorang polisi, Bripka DP, menjadi korban dari ledakan tersebut, membuatnya berlumuran darah.
Warga pun menolong Bripka DP dan segera melarikannya ke rumah sakit Indriyati Solo Baru dan kemudian dipindahkan ke RS Moewardi Surakarta.
3. Langsung Amankan Serpihan Ledakan
Tim penjinak bom (jibom) langsung turun tangan ke TKP ledakan dan mengamankan serpihan ledakan.
"Barang bukti satu buah kotak paket kardus berwarna cokelat masih utuh. Serpihan bekas ledakan," kata Iqbal, perwakilan dari Jibom.
4. Tak Ada Unsur Teror
Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi memastikan dan mengungkapkan bahwa ledakan tersebut tak berkaitan dengan unsur teror, meskipun mengakibatkan seorang polisi terluka.
"Tidak ada unsur teror sama sekali," ujar Luthfi
Baca Juga: Berikut Ini Contoh Teks Kalimat Pembukaan Untuk Acara Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW
5. Paket Datang Indramayu
Ternyata, paket kardus yang meledak itu datang dari Indramayu yang merupakan hasil sitaan polisi sekitar satu tahun lalu.
Korban yang merupakan seorang polisi tersebut pernah melakukan razia dan paket tersebut berisi pesanan online bubuk hitam, dan pihak yang terkait, yakni CV Mandiri Sujono telah ditangkap oleh Polres Indramayu.
6. Polisi Selidiki Seorang Warga Indramayu
Polisi mengamankan seorang warga Indramayu berinisial S dan Polda Jateng ternyata meminta Kabid Humas Polda Jabar untuk menyelidiki identitas orang tersebut.
Hasilnya adalah warga tersebut pernah mengirim paket, namun tak ada penjelasan detail terkait kapan pria tersebut mengirim paket kardus.
Adapun Polres Indramayu telah mengamankan pria tersebut.***