Network
Portal Kudus - Bupati Blora Arief Rohman mengikuti Rapat Koordinasi Penanggulangan Bencana Jawa Tengah pada Senin, 18 Maret 2024 di Kantor Gubernur Jawa Tengah.
Rapat koordinasi dihadiri Kepala BNPB RI Letjen TNI Suharyanto, S.Sos., M.M., Kepala BMKG Prof. Ir. Dwikorita Karnawati, M.Sc. Ph.D., Pj. Gubernur Jateng Komjen Pol (Purn) Drs. Nana Sudjana A.S., M.M., Pak Kapolda Irjen. Pol. Drs. Ahmad Luthfi, S.St.Mk., S.H., Pangdam TNI Deddy Suryadi, Kepala BPBD Jawa Tengah Bergas C. Penanggungan,S.Sos, M.Si., dan para bupati maupun penjabat bupati se provinsi Jawa Tengah.
Baca Juga: Bagaimana Cuaca Blora Hari Ini? Berikut Prakiraan BMKG Selasa 19 Maret 2024
Dalam rakor ini, Arief Rohman menyampaikan potensi bencana dan data bencana yang terjadi di Blora seperti tanah longsor, banjir, kekeringan, hingga kebakaran.
Beliau juga meminta dukungan surat rekomendasi dari BNPB untuk ditujukan ke Kementerian PUPR agar longsoran Bengawan Solo di Blora bisa dibantu pembangunannya dari PUPR SDA Bengawan Solo.
Atas penyampain data kondisi tersebut, Pemkab Blora menerima bantuan dari BNPB untuk mendukung program penanggulangan bencana sebesar Rp250juta yang langsung diserahkan ke BPBD Kabupaten Blora.
Baca Juga: BPPB Beri Dukungan Program Pembangunan Penanggulanan Bencana Longsor Bengawan Solo di Blora
Arief Rohman mengucapkan terimakasih ke BNPB, ke Letjen TNI Suharyanto, S.Sos., M.M., dan jajarannya. Semoga bencana di Jawa Tengah pada umumnya, khususnya Blora bisa bersama-sama kita minimalisir dampaknya serta terus meningkatkan mitigasi bencana.
Arief Rohman juga membagikan pengalamannya yang bertrmu dengan Bupati Demak Eistianah, Bupati Grobogan Sumarni, Walikota Semarang, Pj. Bupati Pati Henggar Anggoro, dan kepala daerah lainnya.***
