Portal Kudus - Belum ada perbaikan permanen dari pihak pemkab perihal tanggul penahan gelombang yang jebol di pesisir utara Pati.
Pemkab hanya dapat melakukan perbaikan dengan batu bronjong untuk sementara waktu.
Tanggul penahan gelombang di pesisir utara Pati yang jebol, beberapa waktu lalu belum bisa diperbaiki secara permanen.
Dilansir PortalKudus.com dari berita Suara Merdeka Muria berjudul Perbaikan Penahan Gelombang di Pesisir Pati Belum Permanen
"Untuk sementara ditangani dengan batu bronjong dulu. Kami memang tidak bisa menganggarkan langsung. Nanti bisa dianggarkan dengan bangunan yang sama seperti sebelumnya, permanen," ujarnya saat menyerahkan bantuan korban air laut pasang di Desa Banyutowo, Kecamatan Dukuhseti pada Senin, 13 Juni 2022.
Baca Juga: Waspada Modus Penipuan lewat Whatsapp, Wanita Asal Pati Kehilangan Ratusan Juta Rupiah
Sebelumnya, penahan gelombang di Banyutowo sepanjang 50 meter terdampak gelombang pasang pada 25 Mei.
Akibatnya, sebagian besar tanggul rusak dan air laut masuk ke permukiman warga.
Bupati menyebut, penanganan talut yang bersifat emergensi itu dimintakan bantuan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Pati.
Baca Juga: Haji 2022: Jemaah Haji dari Kabupaten Jepara Menuju ke Mekah