Network
“Jadi kami punya keyakinan mereka punya spirit khusus untuk memperjuangkan atau memenangkan setiap pertandingan dan tentu membawa nama yang baik buat Rembang,” tuturnya.
Sementara itu Bupati Rembang Abdul Hafidz menyampaikan PSIR Rembang telah vakum selama 3 tahun setelah terdegradasi dari liga 2 ke liga 3 tahun 2018 lalu. Hal itu menurutnya cukup memprihatinkan, apalagi ada pihak yang memanfaatkan kondisi vakumnya PSIR tersebut.
“Kevakuman PSIR ini memang menjadi keprihatinan kita bersama. Karena banyak pihak-pihak yang memanfaatkan ketika vakum. Bahkan dimanfaatkan untuk kepentingan politik, hal itu harus kita buang dan PSIR harus kita bangkitkan,” ujarnya.
Bupati Hafidz meyakini PSIR Rembang dapat menembus liga profesional dengan squad saat ini. Apalagi selama ini PSIR Rembang belum pernah terkalahkan selama laga uji coba melawan beberapa klub sepakbola dari luar daerah.
“Ini mengindikasikan bahwa PSIR benar-benar dipersiapkan. PSIR harus bangkit lagi, menang setiap pertandingan juara adalah bonus,” ungkapnya.
Sedangkan untuk tagline Ayo Leh!, kata Bupati Hafidz, itu merupakan gebrakan yang dimaknai dengan perjuangan untuk kemajuan dibidang olahraga. Kemajuan PSIR Rembang dirasanya akan menjadi dongkrak untuk memajukan olahraga lainnya.
“Kalau nanti PSIR maju insya allah olahraga yang lain akan maju dengan sendirinya,” pungkasnya.
Baca Juga: Percepat Vaksinasi, Puskesmas Wedung 2 Demak Gelar Vaksinasi
Berikut nama – nama pemain PSIR:
1. Zanuar Egi Mahendra (Goal Kiper)
