Portal Kudus - Kabupaten Blora saat ini telah masuk dalam PPKM level 3.
Pada pekan lalu, Blora sempat kembali ke level 4 PPKM yang sebelumnya berada di level 3 seiring kasus Covid-19 turun signifikan.
Setelah ditelusuri penyebab perubahan dari level diakibatkan adanya delay data.
Sebagaimana dikutip Portal Kudus dari SuaraMerdeka dalam artikel berjudul DPRD Blora Minta Masyarakat Tetap Patuhi Prokes dan Proaktif Ikut Vaksinasi
Menyikapi perubahan level PPKM, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Blora HM Dasum mengharapkan seluruh elemen terus berupaya semaksimal mungkin agar persebaran maupun jumlah kasus virus Covid-19 di Blora semakin menurun.
‘’Salah satu caranya antara lain dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes) dalam kehidupan sehari-hari,’’ ujar HM Dasum, Rabu 25 Agustus 2021.
Prokes tersebut antara lain memakai masker yang benar, mencuci tangan menggunakan sabun di air mengalir, menjaga jarak, mengurangi mobilitas serta menghindari kerumunan.
Menurut HM Dasum, saat ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora gencar melaksanakan vaksinasi Covid-19.
Vaksinasi tersebut menggandeng pula sejumlah pihak. Di antaranya TNI dan Polri serta sejumlah organisasi. HM Dasum yang juga ketua DPC PDIP Blora meminta masyarakat proaktif mengikuti vaksinasi tersebut.
‘’Jangan tunggu didaftarkan. Silahkan daftar sendiri. Hubungi perangkat desa atau kelurahan masing-masing. Atau juga dengan mendaftar diri secara online di fasilitas website yang sudah disediakan seperti di pedulilindungi.id,’’ tandasnya.
Ditegaskan HM Dasum, prokes serta vaksinasi merupakan upaya yang dilakukan agar masyarakat terbebas dari penyakit yang disebabkan virus korona.
Menurutnya, PDIP juga andil mengadakan kegiatan vaksinasi. Dasum mengungkapkan, vaksinasi itu dilakukan di seluruh daerah pemilihan (dapil). Jumlahnya mencapai 1.000 vaksin di semua dapil.
Dikatakannya, pada Sabtu nanti akan digelar vaksinasi di kantor DPC PDIP Blora yang akan dihadiri anggota DPR RI Eddy Wuryanto.
Menurutnya, hal itu sebagai salah satu bentuk kepedulian PDIP terhadap kesehatan masyarakat.
‘’Mari kita bahu membahu memerangi virus korona ini,’’ tandasnya.
Ketua DPRD pun meminta agar data perkembangan kasus Covid-19 disusun sesuai fakta di lapangan dan dilaporkan dengan sebaik-baiknya.
Sehingga tidak akan terjadi lagi delay data.***(Abdul Muiz/Suara Merdeka Muria)