Dampak Jangka Pendek dan Jangka Panjang Akibat Stunting Adalah

- 6 Februari 2024, 07:05 WIB
Ilustrasi: Gagal tumbuh pada anak atau dikenal dengan Stunting, menjadi perhatian serius. Dalam artikel ini akan diberikan infromasi tentang dampak jangka pendek dan jangka panjang stunting adalah
Ilustrasi: Gagal tumbuh pada anak atau dikenal dengan Stunting, menjadi perhatian serius. Dalam artikel ini akan diberikan infromasi tentang dampak jangka pendek dan jangka panjang stunting adalah /kemendikbud.go.id/

Portal kudus - Stunting menjadi isu nasional berbagai upaya dilakukan untuk mencegah terjadinya stunting. Timbulnya dampak jangka pendek dan jangka panjang terhadap pertumbuhan anak, menjadi hal yang akan dicegah oleh para Capres dalam debat terakhir tanggal, 4 Februari 2024.

Isu tentang stunting yang menjadi sorotan dalam debat Capres ke 5, hingga stunting trending dalam pencarian google. Disini dapat anda simak dampak jangka pendek dan jangka panjang stunting adalah seperti apa.

Gagal tumbuh pada anak atau dikenal dengan Stunting, menjadi perhatian serius. Hingga dalam debat terakhir yang diselenggarakan KPU RI, stunting diucapkan berkali-kali oleh para Calon Presiden. Dalam artikel ini akan diberikan infromasi tentang dampak jangka pendek dan jangka panjang stunting adalah.

 Baca Juga: Simak Dampak Stunting Jika Terjadi Pada Anak Adalah Seperti Berikut

Stunting sendiri didefinisikan adalah kekurangan gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak atau yang akrab disebut gagal tumbuh pada anak.

Secara gampangnya, dapat diidentifikasi dengan membandingkan tinggi badan anak lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standar usianya. Namun hal pastinya dengan berbagai pengukuran dan skor dalam kartu.

Stunting ini mempunyai dampak jangka panjang dan jangka pendek, seperti melansir publikasi infografis dinkes.semarangkota.go.id adalah:

Dampak Jangka Pendek

  • Terganggunya perkembangan otak
  • Kecerdasan berkurang
  • Gangguan pertumbuhan fisik
  • Gangguan metabolisme dalam tubuh

Baca Juga: SENSASI Nikmat Kuliner Nasi Padang Enak dan Murah di Bangsri Jepara Citarasa Sedap dengan Sambal Hijau Pedas

Dampak Jangka Panjang

  • Menurunnya kemampuan kognitif dan prestasi belajar
  • Menurunnya kekebalan tubuh sehingga mudah sakit
  • Resiko tinggi berbagai penyakit, seperti diabetes, obsitas, jantung dan pembuluh darah, kanker, stroke dan disabilitas pada usia tua.

Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan / gagal tumbuh pada anak.

Presiden Joko Widodo memberikan perhatian serius dengan stunting, dengan telah diterbitkan Peraturan Presiden (Perpres) nomor 72 tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting. Sebagai salah satu bentuk komitmen untuk mempercepat penurunan stunting.

Baca Juga: ASAM MANIS Pempek Kuah di Jepara Kota Santapan Olahan Ikan Tengiri yang Khas Lezat Menggugah Selera Makan

Dimana Perpres ini menjadi payung hukum bagi Strategi Nasional (Stranas) Percepatan Penurunan Stunting yang telah diluncurkan dan dilaksanakan sejak tahun 2018.

Dari Pemerintah saat ini memiliki target penurunan prevalensi stunting 14 persen di tahun 2024, dan target pembangunan berkelanjutan di tahun 2030 berdasarkan capaian di tahun 2024.

Dalam hal penurunan stunting sasaran layanan meliputi, Layanan Posyandu, Layanan PAUD, Calon Pengantin (Catin), Remaja Putri (Rematri), dan Keluarga Resiko Stunting.***

Editor: Sugiharto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah