KONI Blora Memberikan Tali Asih ke Para Atlet dan Pelatih yang Berprestasi

- 10 September 2021, 14:03 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi /Blorakab.go.id/

Menurut Hery Sutiyono, tali asih tahun ini masih akan diberikan kepada atlet dan pelatih berprestasi dalam kurun waktu September hingga Desember 2021.

‘’Kalau ada kejuaraan baik tingkat regional Jawa Tengah maupun nasional, silahkan saja diikuti. Tentu dengan tetap taat protokol kesehatan karena saat ini masih pandemi Covid-19. Jika meraih prestasi, tentu KONI Blora akan memberikan tali asih,’’ tandas Hery Sutiyono.

Selain pemberian tali asih, peringatan Haornas di Blora diisi pula dengan doa dan pemotongan tumpeng.

Baca Juga: Pemkab Rembang Mengikuti Rapat Koordinasi dengan Komisi Pemberantasan Korupsi

Pengurus KONI bersama atlet dan pelatih berprestasi itu sebelumnya mengikuti secara virtual peringatan Haornas yang diselenggarakan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

‘’Kami berharap meski saat ini masih pandemi Covid-19, para atlet Blora tetap semangat berlatih untuk meraih prestasi. Senin pekan depan kami berencana menghadap bupati untuk melepas keberangkatan 10 atlet Blora yang akan berlaga di PON XX di Papua memperkuat kontingen Jawa Tengah,’’ kata Hery Sutiyono. 

ke-10 atlet tersebut adalah M Yasin dan Siti Nafisatul Hariroh (Angkat Besi), Krisna Wahyu Permana, Bektiningsih Primadian Fitri, Adith Rico, Adith Rici dan Ardian Yulianto (Atletik), Berthdigna Devi Surya Kusuma dan Agustina Sari (Panjat Tebing) serta Irma Arunisa Iryanti (Dayung).

Baca Juga: Perwakilan Kontingen Jateng Cabang Olahraga Voli Pantai Sebagian dari Kabupaten Kudus

Menurut Hery Sutiyono, Blora sebenarnya meloloskan 12 atlet untuk berlaga di PON 2021. Namun, dua atlet tidak jadi memperkuat kontingen Jateng.

''Satu atlet dari Atletik tidak lolos dalam tes penentuan akhir kontingen Jateng beberapa waktu lalu karena yang bersangkutan dua hari sebelumnya baru sembuh dari Covid-19. Sehingga catatan waktunya dalam tes akhir itu kalah dengan atlet lainnya. Sedangkan satu atlet lagi dari cabang balap sepeda. Cabang balap sepeda ini ternyata tidak dipertandingkan di PON XX Papua,'' jelas Hery Sutiyono.***(Abdul Muiz/Suara Merdeka Muria)

Halaman:

Editor: Sugiharto

Sumber: Suara Merdeka Muria


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah