Portal Kudus-Berbagai upaya dilakukan untuk mengurangi angka kasus Covid-19 di Kabupaten Kudus.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah evaluasi yang diberikan Pangdam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Rudianto dan Kapolda Jateng, Irjen (Pol) Ahmad Luthfi.
Evaluasi tersebut menyangkut pelaksanaan PPKM mikro, penanganam di rumah sakit, tempat isolasi, dan pemulasaran jenazah pasien Covid-19.
Baca Juga: Data Kejadian dan Program Mitigasi Bencana di Kota Semarang Per Mei 2021
Pangdam bersama Kapolda membentuk tim sesuai bidang masing-masing untuk melakukan pengarahan kepada para petugas.
Edukasi kepada masyarakat juga akan digalakkan oleh jajaran TNI dan Polri. Pamflet dan sosialisasi langsung kepada masyarakat terus dilakukan agar lebih disiplin. Masyarakat diajak disiplin untuk dan bersatu menekan angka kasus Covid-19 di Kudus.
Kapolda memfokuskan enam desa zona merah yang melaksanakan pembatasan maksimal. Pihaknya meminta kepala desa bersinergi bersama TNI dan Polri untuk mengontrol pasien isolasi mandiri setiap tiga hari sekali.
Dalam pemantauan pasien, pihaknya juga meminta kepala desa memaksimalkan program Jogo Tonggo seperti memberikan bantuan sembako kepada pasien. Pihaknya mengajak satgas gabungan bekerja bersama dan maksimal selama 2 hingga 3 minggu.