Network
Portal Kudus-Kabupaten Kudus masih berada dalam zona merah Covid-19. Kasus positif kasus Covid-19 mengalami penambahan secara signifikan.
Menerima laporan tentang jumlah pasien yang terus bertambah, Bupati Kudus, Hartopo sambangi IGD RSUD dr. Loekmonohadi Kudus pada Sabtu malam 29 Mei 2021.
Hartopo mengatakan, angka pasien di IGD telah membludak sehingga terjadi antrian cukup panjang. Melihat hal itu, pihaknya segera menyiapkan tenda darurat dan tambahan tempat tidur pasien (sidereel).
Baca Juga: Kudus Menghadapi Lonjakan Covid-19, Menyebabkan Perlu Penambahan Ruang perawatan dan Isolasi.
Tenda darurat berukuran 6x16 meter. Tenda tersebut akan memakai bantuan dari TNI yakni Kodim 0722/Kudus dan Pangdam.
Terkait tenaga kesehatan (nakes), pihaknya masih membutuhkan banyak tambahan Sumber Daya Manusia (SDM). Pasalnya banyak diantara nakes yang positif terkena penyakit corona.
Terkait penambahan SDM nakes, Pemkab Kudus segera membuka rekrutmen tenaga kontrak nakes yang akan ditempatkan di beberapa lokasi pusat isolasi. Selain itu, pemerintah juga telah melayangkan permintaan bantuan nakes kepada Dinas Kesehatan Provinsi.
Baca Juga: Hari Anak International 2021 Diperingati 1 Juni, Berikut 5 Deklarasi Konvensi Hak Anak yang Dikutip PBB
Hartopo menargetkan minggu depan kasus kasus Covid-19 dapat mengalami penurunan. Tracing secara masif masih harus dilakukan bagi kontak erat pasien yang sebagian besar berasal dari klaster keluarga dan perkantoran.
Imbauan tegas masih akan dilakukan pemerintah kepada masyarakat melalui kebijakan pembatasan aktivitas. ***
