Network
Portal Kudus - Manusia seringkali berhadapan dengan masalah, tantangan, atau rintangan dalam kehidupan sehari-hari. Diantara masalah yang sering dihadapi adalah beban hutang, perasaan sedih, galau dan malas.
Simak Doa anti galau, sedih & pelunas Hutang Piutang yang telah dijelaskan oleh Ustaz Adi Hidayat berikut ini.
Doa tersebut memiliki beberapa keutamaan yakni permohonan lunasnya hutang, melancarkan rezeki serta mengatasi kecemasan.
Dalam Kehidupan ini, setiap manusia akan selalu berhadapan dengan ujian dan masalah, seperti lilitan hutang piutang, rasa malas ataupun tekanan dari lingkungan.
Hutang menyebabkan seseorang merasakan gelisah berkepanjangan, gangguan tidur, terganggunya aktivitas dan pekerjaan, perasaan was-was, kecemasan dan ada rasa takut untuk menghadapi kenyataan.
Namun Allah tentu tidak akan membiarkan hamba-Nya berada dalam situasi yang sulit sendirian.
Sebagai umat Islam, tentu Kita harus lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT, salah satunya melalui doa agar permasalahan yang kita hadapi diberikan jalan keluar oleh-NYA.
Dilansir dari kanal YouTube Adi Hidayat Official, Penceramah yang akrab disapa UAH itu, menerangkan bahwa situasi ini telah diisyaratkan oleh Nabi Muhammad SAW dan telah diberikan tuntunan doa terbaik untuk mendekat kepada Allah SWT untuk menyelesaikan semua kesulitan kita.
UAH menjelaskan, Nabi Muhammad SAW sudah mengajarkan satu doa yang dahsyat dengan salah satu keutamaannya adalah agar utang menjadi lunas.
Dalam unggahan berjudul Doa Anti Galau & Pengentas Hutang Piutang, berikut uraian UAH tentang satu doa yang memiliki keutamaan meminta utang lunas dan melancarkan rezeki.
Anas bin Malik pernah mendengar Nabi Muhammad SAW berdoa kepada Allah dengan doa yang sangat indah.
"Dalam hadis ini, Anas bin Malik seringkali mendengar Nabi SAW memohon kepada Allah satu doa yang isinya anti galau, anti kesedihan, doa anti dari kelemahan, doa anti dari sifat malas, doa anti dari sifat pengecut, pun demikian dari penguasaan utang ataupun lingkungan yang menguasai kita," uangkap UAH.
"Nabi mengajarkan kita doa itu dengan sangat indah, beliau bersabda,
"Allahumma inni a'udzubika minal hammi wal hazani, wal 'ajzi wal kasali, wal jubni wal bukhli, wa dholaid daini, wa gholabatir rijali."
Artinya: “Ya Tuhanku, aku berlindung kepadaMu dari rasa sedih serta duka cita ataupun kecemasan, dari rasa lemah serta kemalasan, dari kebatilan serta sifat pengecut, dan beban hutang serta tekanan orang-orang (jahat).”
Doa ini juga dapat menjadi benteng bagi diri kita dari situasi di atas dan melindungi kita dari berbagai kondisi yang sedang atau akan dihadapi.***
