Artinya: “Diriwayatkan dari Basyir bin al-Khasasiyyah bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melihat seseorang yang berjalan di antara kuburan dengan memakai kedua sandalnya, kemudian beliau bersabda; “Wahai pemakai dua sandal, lepaslah sandalmu”.” (HR. al-Bukhari, Ahmad, Abu Dawud, an-Nasai dan Ibnu Majah)
Selain amalan tersebut, terdapat pula etika-etika yang harus dijalankan saat berada di pemakaman. Dilansir dari laman resmi muhammadiyah.or.id, berikut etika selain amalan ziarah kubur yang perlu diperhatikan:
Menghadap kiblat saat berada di kuburan seseorang
Seperti hadits berikut:
لِحَدِيْثِ البَرَاءِ اَنَّهُ جَلَسَ رَسُوْلُ الله صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مُسْتَقْبِلَ القِبْلَةِ لَمَّا خَرَجَ اِلَي المَقْبَرَةِ. [رواه ابو داود]
Artinya: “Menilik hadis Bara’ bahwasanya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam duduk menghadap kiblat ketika pergi berziarah kubur” (HR. Abu Dawud)
Tidak duduk di atas kuburan
Hal tersebut sebagaimana diriwayatkan dalam hadits berikut: