Ibnu Rajab dalam Layhaiful Ma'arif halaman 247 juga mengatakan, “Terkait malam Nisfu Syaban, dahulu para tabi’in penduduk Syam, seperti Khalid bin Ma’dan, Mak-hul, Luqman bin Amir, dan beberapa tabi’in lainnya memuliakannya dan bersungguh-sungguh dalam beribadah di malam itu ….”
Baca Juga: NIAT Puasa Ayyamul Bidh Bulan Syaban Lengkap Bahasa Arab, Latin, dan Artinya
Dirangkum oleh portalkudus.com melalui laman konsultasi syariah.com berikut merupakan penjelasan selengkapnya terkait dengan amalan dan keutamaan malam Nisfu Syaban.
Meskipun terdapat perbedaan pendapat antar ulama mengenai keutamaan malam Nisfu Syaban. Namun, dengan berlandaskan hadis sahih yaitu penilaian Syekh Al-Albani. Maka, dapat disimpulkan bahwa malam Nisfu Syaban ialah malam yang memiliki keutamaan.
Tetapi perlu diketahui bahwa hadits shahih hanya meyatakan bahwa Allah mengampuni hamba-Nya pada malam Nifsu Syaban. Tanpa keterkaitan dengan anjuran melakukan amalan tertentu, termasuk menjalankan puasa maupun shalat.
Perselisihan ulama mengenai menghidupkan malam Nifsu Syaban. Sebagian menganggap sebuah anjuran. Sedangkan sebagiannya lagi berpendapat bahwa mengkhususkan Nifsu Syaban merupakan bid'ah.
Namun, apabila menurut ulama yang menganjurkan, bahwa memperbanyak bentuk ibadah apapun mutlak diperbolehkan, wallahualam bish-shawab.
Itulah informasi mengenai amalan Nisfu Syaban sesuai dengan sunnah dan keutamaannya. Semoga dapat menjadi berkah dan bermanfaat.***