Sejarah Primbon, Primbon Bukan Sekedar Ramalan Tapi Karya Seorang Pujangga

- 19 Januari 2023, 21:11 WIB
Ilustrasi Sejarah Primbon: Primbon Bukan Sekedar Ramalan Tapi Karya Seorang Pujangga
Ilustrasi Sejarah Primbon: Primbon Bukan Sekedar Ramalan Tapi Karya Seorang Pujangga /Pexels / Cottonbro/

 

PortalKudus – Primbon identik dengan ramalan. Tapi sebenarnya isi primbon sendiri bukan sekedar ramalan. Salah satu buku Primbon yang masih dapat dinikmati adalah Kitab Primbon Betaljemur Adammakna.  

Kitab ini adalah sebuah karya dari seorang Pujangga yang bernama Kangjeng Pangeran Harya Cakraningrat yang juga merupakan Patih Danurejo VI.

Masyarakat sekarang mengenal primbon sebagai buku yang  berisi ilmu tentang hal yang akan terjadi di masa datang, perhitungan hari baik, buruk dan sebagainya. Padahal Sejarah primbon sendiri adalah pencatatan Kejadian-kejadian meliputi fenomena yang baru saja terjadi di alam sekitar.  Catatan setiap kejadian ini kemudian ditulis di daun tal (siwalan).

Baca Juga: Jasuke atau Gungjusu Trending Twitter, Bagaimana Cara Pembuatannya?

Mereka mencoba mempelajari, mendalami serta mencermati kejadian dan fenomena alam yang dilihat dan dirasakan. Hal ini bertujuan untuk pembelajaran.  Mereka belajar dari pengalaman agar dapat mengantisipasi kejadian buruk dan musibah yang akan terjadi.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Primbon adalah Kitab yang berisikan ramalan, buku yang menghimpun berbagai pengetahuan kejawaan, sistem bilangan yang pelik untuk menghitung hari mujur, dan mengurus segala macam kegiatan yang penting.

Kitab Primbon Betaljemur Adammakna merupakan sebuah karya dari seorang pujangga yang mewariskan banyak karya sastra dan ilmu jawa. Beliau juga merupakan cucu dari Sri Sultan Hamengku Buwono IV.

Baca Juga: India Open 2023, Unggul Atas Zhao Jun Peng Jonatan Christie lolos Babak 16 Besar

Halaman:

Editor: Sugiharto

Sumber: Kitab Primbon Betaljemur Adammakna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x